Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat membentuk posko transisi setelah masa tanggap darurat gempa bumi berkekuatan 6, 2 magnitudo yang mengguncang wilayah Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene, berakhir pada Kamis, 4 Februari.
Keputusan itu diambil berdasarkan hasil rapat evaluasi perkembangan bencana gempa bumi Sulbar di Posko Induk Kantor Gubernur Sulbar, di Mamuju, Kamis.
Komandan Satgas Penanggulangan Bencana Gempa Bumi Sulbar Brigjen TNI Firman Dahlan mengatakan, dengan berakhirnya masa tanggap darurat pada 4 Februari 2021, pihaknya menunggu instruksi perpanjangan tim satgas dari Gubernur Sulbar dan segala unsur, termasuk berbagai fasilitas dukungan pascabencana alam gempa bumi tersebut .
"Kami dari TNI dan Polri siap membantu," kata Firman Dahlan yang juga sebagai Komandan Korem 142/Tatag.
Sementara, Sekretaris Provinsi Sulbar Muhammad Idris mengatakan,
pada rapat evaluasi itu tercipta suasana haru dan sedih karena kebersamaan selama masa tanggap darurat beberapa pekan terakhir, telah menciptakan rasa persaudaraan yang tinggi.
"Saya justru agak sedih sebab selama masa tanggap darurat gempa ini, tercipta saling koordinasi yang baik sehingga menciptakan suasana persaudaraan yang erat antarsemua pihak, khususnya rekan-rekan dari TNI dan Polri," urai Muhammad Idris.
Sulbar lanjut Muhammad Idris merupakan salah satu daerah yang telah ditetapkan sebagai daerah rawan bencana.
Namun ia berharap, tidak terjadi lagi bencana alam susulan yang terjadi di daerah itu.
"Terkait keputusan berakhirnya status tanggap darurat dan dialihkan dengan istilah Posko Transisi Pemulihan Bencana, hal tersebut telah dibahas secara mendalam sesuai pertimbangan hasil rapat bersama para pimpinan di lingkup Pemprov Sulbar. Dari pertimbangan-pertimbangan itu, hasilnya akan dilaporkan ke pak Gubernur," terangnya.
"Dan saat ini, alternatif untuk kita bergeser ke fase transisi darurat ke pemulihan sesuai dengan ketentuan yang ada, berdasarkan kebijakan pengelolaan bencana di Indonesia. Tanggap darurat berakhir, kita beralih dari fase transisi darurat ke pemulihan," jelas Muhammad Idris.
Berita Terkait
BPSIP Sulbar sertifikasi 4.280 pohon benih kopi
Kamis, 25 April 2024 9:32 Wib
Dishut Sulbar bina petani kembangkan usaha jamur tiram
Kamis, 25 April 2024 0:39 Wib
Kemenkumham Sulbar ingatkan pentingnya penghapusan jaminan fidusia
Rabu, 24 April 2024 22:13 Wib
SMK Mamuju terima mobil listrik bantuan Presiden Jokowi
Rabu, 24 April 2024 21:33 Wib
Pj Gubernur Sulbar: Presiden Jokowi dukung pembangunan infrastruktur
Rabu, 24 April 2024 19:54 Wib
PJ Gubernur Sulbar mengapresiasi masyarakat usai kunjungan Jokowi lancar
Rabu, 24 April 2024 13:36 Wib
Presiden Jokowi meninjau RSUD Mamasa Sulbar tingkatkan SDM dan faskes
Selasa, 23 April 2024 17:37 Wib
Presiden Jokowi menjanjikan mobil listrik untuk praktikum SMK Mamuju
Selasa, 23 April 2024 17:26 Wib