Makassar (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan menunda layanan vaksinasi COVID-19 untuk petugas publik selama Ramadhan 1442 Hijriah dan memprioritaskan tenaga pendidik (guru), lanjut usia (lansia) serta pemuka agama.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel dr Nurul AR di Makassar, Rabu mengatakan, langkah tersebut sesuai arahan Menteri Kesehatan yang meminta untuk prioritaskan lansia dan guru selama Ramadhan.
"Skemanya kita fokus pada guru dan lansia. Untuk pelayanan publik ditunda sementara, kami malah mulai dari seminggu yang lalu. Nanti kebijakan berikutnya menunggu lagi informasi dari pusat," ujarnya.
Vaksinasi yang tetap berlangsung pada bulan Ramadhan 1442 Hijriah juga menyasar para marbot masjid dan penceramah, sebagai komunitas yang dipastikan banyak berinteraksi dengan masyarakat pada bulan Ramadhan ini.
Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel hingga 13 April 2021 mencatat total pemuka agama yang telah disuntik vaksin dosis I sebanyak 3.459 orang, sedangkan penerima dosis II baru mencapai 291 orang dari 20.969 sasaran.
"Tetapi saya rasa semua (pemuka agama) itu sudah divaksin khususnya di Makassar, kecuali di beberapa kabupaten saja yang mungkin belum semua," kata dr Nurul.
Sementara pada vaksinasi bagi tenaga pendidik atau guru, telah dilakukan suntik vaksin dosis I kepada 36.562 orang dari total sasaran sebanyak 103.241 orang di Sulawesi Selatan. Sementara Dinkes Sulsel baru memberikan dosis II pada 4.767 orang.
Selain itu, Ia mengungkapkan bahwa stok vaksin untuk Pemprov Sulsel juga mulai menipis, maka dijadwalkan kembali distribusi vaksin setelah tanggal 15 April 2021 dengan jenis vaksin coronavac atau sinovac.
"Kami juga menyiapkan vaksinasi pada malam hari, tergantung dari kabupaten/kota yang siap tetapi dari hasil penyampaiannya mereka siap untuk vaksinasi malam. Tetapi itu kan juga tergantung dari kesepakatan bersama masing-masing wilayah," ujarnya.
Hingga saat ini, Dinkes Sulsel mencatat sebanyak 359.281 orang atau 23,80 persen masyarakat Sulsel telah disuntik vaksin dosis I terdiri dari SDM Kesehatan, Petugas Publik dan Lansia, sedangkan penerima dosis II yakni 177.518 atau 11,80 persen.
Berita Terkait
KIP Sulsel menggelar sidang sengketa informasi dengan termohon kecamatan
Jumat, 29 Maret 2024 1:31 Wib
NasDem menyiapkan kader potensial maju Pilkada Wali Kota Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 1:30 Wib
Bawaslu Sulsel : Dugaan penggelembungan suara Caleg tidak terbukti
Kamis, 28 Maret 2024 23:25 Wib
Kodam, Polda dan Pemprov Sulsel menyiapkan 68 pos keamanan Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 23:18 Wib
Pemprov Sulsel menggelar rakor operasi ketupat jelang mudik Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 17:00 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel berharap Analis KI terus berinovasi
Kamis, 28 Maret 2024 15:39 Wib
BK DPRD Sulsel panggil JRM terkait kasus dugaan penistaan agama
Kamis, 28 Maret 2024 2:22 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel safari Ramadhan di Rutan Sengkang
Rabu, 27 Maret 2024 21:50 Wib