Makassar (ANTARA) - Pemprov bersama Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sulawesi Selatan tengah mendorong pendirian klinik bisnis syariah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya para pelaku industri kecil menengah (IKM) di daerah itu.
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Sabtu, mengatakan dengan keberadaan klinik bisnis syariah diharapkan semakin mempermudah masyarakat kecil untuk mendapatkan bantuan dana.
"Kita bersama beberapa organisasi termasuk MES Sulsel mendorong, bagaimana usaha mikro bisa mendapatkannya dana tanpa bunga," ujar Andi Sudirman yang sekaligus sebagai Ketua MES Sulsel ini.
Ia menjelaskan, jika pendirian klinik syariah bisa dilakukan, tentu akan membuat pelaku IKM yang baru menggagas usaha, bisa lebih terbantu.
"Jadi pemberian dana tanpa bunga kepada masyarakat kecil yang baru menggagas usaha, akan lebih terbantu," ujarnya.
Pihaknya juga berharap perhatian dari Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk bisa terlibat khususnya dalam memajukan pelaku IKM di daerah tersebut.
"Sejak 2020 dan 2021 ini, pelaku UMKM kota sudah mencapai jutaan. Intinya kita dorong standarisasi dan memperbaiki packingan sehingga (produknya) bisa masuk di swalayan, bisa dipasarkan secara online ataupun offline," jelasnya.
Berita Terkait
UNIDO dampingi 1.500 petani rumput laut Sulsel dalam program GQSP
Rabu, 24 April 2024 9:29 Wib
DPRD Sulsel anggarkan dana aspirasi Rp100 miliar untuk infrastruktur
Rabu, 24 April 2024 9:25 Wib
Desi Ratnasari memilih kantor DPRD Sulsel lakukan penelitian doktor
Rabu, 24 April 2024 0:41 Wib
Polda Sulsel bentuk satgas untuk urai kemacetan Poros Maros-Bone akibat pelebaran jalan
Selasa, 23 April 2024 20:38 Wib
Bawaslu Sulsel : Tiak ada aduan Pj Gubernur disebut MK bagikan bansos
Selasa, 23 April 2024 19:23 Wib
Kejati Sulsel menangkap dua orang buronan kasus perzinaan
Selasa, 23 April 2024 17:29 Wib
Danny Pomanto dipanggil DPP PDI-P untuk maju Pilkada Sulsel 2024
Selasa, 23 April 2024 17:27 Wib
60 ASN Kemenkumham Sulsel ikuti uji kompetensi
Selasa, 23 April 2024 15:46 Wib