Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas Operasi Gabungan TNI/Polri Nemangkawi menembak tiga anggota kelompok bersenjata kriminal (KKB) yang saat ini telah ditetapkan sebagai kelompok teroris di Mayumberi, Ilaga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua, Ahad.
Penembakan itu terjadi setelahaksi saling tembak antara Satgas Nemangkawi dan Kelompok Lekagak Talenggeng di Jembatan Mayumberi sekitar pukul 03.19 WIT, demikian informasi dari keterangan tertulis Satgas Nemangkawi yang diterima di Jakarta, Ahad.
"Pada pukul 04.12 TNI/Polri berhasil menembak tiga teroris anggota Kelompok Teroris Lekagak Talenggeng dengan dua teroris meninggal dunia, dan satu orang melarikan diri dengan kondisi tertembak," kata Kepala Satuan Tugas Bidang Hubungan Masyarakat Operasi Nemangkawi Kombes Pol. M. Iqbal Alqudusy.
Ia menerangkan TNI/Polri masih melakukan penyisiran di sekitar lokasi baku tembak dan petugas masih mengejar satu anggota KKB yang melarikan diri.
"Seorang KKB yang melarikan diri dengan membawa satu pucuk senjata jenis AK47 milik teroris yang meninggal dunia,” katanya.
Kombes Pol. M. Iqbal Alqudusy menginformasikan bahwa olah tempat kejadian perkara (TKP) di Mayumberi pada hari Ahad.
Hasil pemeriksaan sementara, petugas menemukan dan menyita sejumlah barang bukti, antara lain satu pucuk senjata organik jenis Moser 7.62, satu buah alat komunikasi handy talkie (HT), 17 butir peluru, empat selongsong peluru, dan dua jasad anggota KKB.
Iqbal menegaskan bahwa TNI/Polri akan terus mengejar kelompok KKB di Zona MINI (Mimika, Intan Jaya, Nduga, dan Ilaga).
Walaupun demikian, kata Iqbal, situasi di Kota Ilaga masih kondusif dan aktivitas warga seperti kegiatan ibadah di gereja-gereja dan kegiatan di pasar berlangsung normal.
"Aktivitas warga seperti biasa, baik kegiatan ibadah gereja maupun kios-kios di pasar ramai penjual dan pembeli," kata Iqbal sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis Satgas Ops Nemangkawi.
Pasukan Satgas Ops Nemangkawi pada hari Jumat (14/5) juga menembak mati seorang anggota KKB Lekagak Telenggen, yaitu Wandis Enimbo, ajudan pribadi Lesmin Waker, Komandan Pasukan Pintu Angin Kelompok Lekagak Telenggen.
Lesmin Waker sebelumnya ditembak mati oleh petugas gabungan beberapa satuan TNI saat dua kubu baku tembak di Kampung Wuloni, Distrik Ilaga, Kamis (13/5).
TNI/Polri mengerahkan lebih banyak pasukan ke Ilaga sejak awal Mei 2021 untuk menangkap anggota KKB yang saat ini ditetapkan oleh pemerintah sebagai kelompok teroris.
Berita Terkait
Polda Sulsel : Sepekan Ops Keselamatan 2024 berhasil tekan kecelakaan lalulintas
Senin, 11 Maret 2024 21:28 Wib
Ditlantas Polda Sulsel: Angka kecelakaan lalu lintas saat Operasi Lilin 2023 turun 13 persen
Kamis, 4 Januari 2024 1:23 Wib
KPU dan Polres Gowa gelar simulasi pengamanan Pemilu 2024
Rabu, 11 Oktober 2023 19:23 Wib
Polres Majene Sulbar antisipasi demo jelang Pemilu 2024
Jumat, 29 September 2023 8:12 Wib
Polrestabes Makassar sita seratusan sepeda motor pakai knalpot brong
Minggu, 26 Februari 2023 19:52 Wib
Polres Palopo menjaring 303 pelanggar pada Operasi Zebra 2022
Senin, 17 Oktober 2022 15:32 Wib
Polrestabes Makassar menindak 2.381 pelanggar saat Operasi Patuh 2022
Jumat, 17 Juni 2022 22:39 Wib
Polres Mamuju Tengah gencarkan operasi premanisme dan pungli
Senin, 14 Juni 2021 15:15 Wib