Kairo (ANTARA) - Raja Yordania, dalam panggilan telepon dengan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, mengatakan "tindakan provokatif Israel yang berulang terhadap Palestina telah menyebabkan eskalasi yang sedang berlangsung, mendorong kawasan itu menuju lebih banyak ketegangan," tulis kerajaan di Twitter pada hari Senin.
Raja Abdullah mengatakan, "komunitas internasional harus memikul tanggung jawabnya, bergerak aktif untuk menghentikan pelanggaran Israel di Yerusalem, agresi di Gaza,"
Raja Abdullah selalu memperingatkan agar tidak mengubah status historis dan hukum di Yerusalem.
Sumber : Reuters
Berita Terkait
Menpan RB : Pemerintah memberikan ASN pria "cuti ayah" saat istri melahirkan
Kamis, 14 Maret 2024 6:07 Wib
Menteri PANRB meresmikan 16 Mal Pelayanan Publik di Jakarta
Kamis, 7 Maret 2024 14:55 Wib
Kapolres: Dalang kericuhan di KPU Sinjai menyerahkan diri
Kamis, 7 Maret 2024 9:13 Wib
Menpan RB dan Mensesneg matangkan tahapan pemindahan ASN di IKN
Kamis, 22 Februari 2024 10:20 Wib
PDI Perjuangan menyambut baik rencana pertemuan Megawati-Surya Paloh
Kamis, 15 Februari 2024 14:09 Wib
Rahmat Erwin menatap Kejuaraan Dunia setelah raih tiga emas Asia
Minggu, 11 Februari 2024 1:15 Wib
Lifter Rahmat Erwin raih tiga emas dan pertajam rekor dunia angkat besi
Rabu, 7 Februari 2024 6:31 Wib
Menteri PANRB siapkan percepatan peluncuran INA Digital
Selasa, 6 Februari 2024 10:44 Wib