Mamuju (ANTARA) - Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 Kodim 1402 Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Provinsi Sulawesi Barat, berhasil membuka akses jalan antar dusun di Desa Kunyi melalui pembangunan jembatan sepanjang 14 meter.
Komandan SSK TMMD ke-111 Kodim 1402 Kapten Inf Hasruddin, Senin mengatakan, pembukaan akses jalan melalui pembangunan jembatan sepanjang 14 meter dengan lebar 3, 5 tersebut mempermudah masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan.
Jembatan yang dibangun menghubungkan Dusun Tondok Bakaru dengan Dusun Tappang, Desa Kunyi, Kecamatan Anreapi, Kabupaten Polewali Mandar.
"Pembuatan jembatan yang menghubungkan dua dusun itu untuk memudahkan akses masyarakat terutama pelayanan kesehatan masyarakat di empat dusun yang selama ini harus memutar untuk mencapai puskesmas pembantu yang ada di Dusun Tappang," terang Hasruddin.
Sebelum pembangunan jembatan oleh Satgas TMMD tambah Hasruddin, warga dari empat dusun cukup kesulitan untuk mengakses layanan kesehatan dan terpaksa harus melintasi jembatan yang hanya terbuat dari bambu.
Selain memperlancar layanan kesehatan masyarakat, pembuatan jembatan itu juga kata Hasruddin dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah itu.
"Sebelumnya jembatan ini hanya jembatan dari bambu dan sekarang ini sudah terbuat dari besi dan kayu sehingga ke depan juga akan memudahkan jalur perekonomian masyarakat karena sepanjang jalan yang dirintis adalah area perkebunan kakao, langsat dan durian," terang Hasruddin.
Sementara, Kepala Desa Kunyi Anri Sementara Kepala Desa Kunyi Anri menyampaikan terima kasih kepada TNI, khususnya Kodim 1402/Polewali Mandar yang telah menggelar TMMD di daerahnya dan membantu membangun jembatan desa tersebut.
"Setelah dilaksanakan pembuatan jembatan ini, diharapkan nantinya masyarakat dapat merasakan manfaatnya, karena jembatan tersebut akan menjadi akses jalan yang dapat digunakan untuk membantu mereka membawa hasil bumi atau hasil panennya dan juga jalur pelayanan kesehatan," tutur Anri.
Warga Desa Kunyi lanjut Anri, juga sangat bersyukur karena desanya menjadi sasaran TMMD,
"Sudah lama kami menantikan kehadiran TNI membangun desa kami ini dan kami sangat bersyukur karena sekarang sudah terlaksana," ujar Anri.
Sebelumnya, Dansatgas TMMD ke-111 Kodim 1402 Polewali Mandar Letkol Arh Hari Purnomo mengatakan, pelaksanaan TMMD ke-111 tahun 2021 di Kabupaten Polewali Mandar dengan dua sasaran, yakni sasaran fisik berupa perintisan jalan sepanjang 1.977 meter dengan lebar empat meter, pembuatan 11 unit duiker atau gorong-gorong serta membangun jembatan sepanjang 13,5 meter dengan lebar 3,5 meter.
Selain sasaran fisik, pelaksanaan TMMD ke-111 kata Hari Purnomo, juga melaksanakan kegiatan nonfisik, meliputi penyuluhan wasbang, penyuluhan bela negara, penyuluhan hukum, penyuluhan pertanian, penyuluhan ekonomi kreatif dan UMKM.
"Kegiatan nonfisik lainnya yang dilaksanakan adalah, penyuluhan KB kesehatan, sosialisasi stunting, sosialisasi posyandu, sosialisasi posbindu PTM, pemutaran film perjuangan dan juga bakti sosial donor darah," kata Hari Purnomo yang juga Komandan Kodim 1402/ Polewali Mandar.
Berita Terkait
TNI AD tanam 1.000 kelapa di Pulau Karampuang Mamuju
Jumat, 23 Februari 2024 0:11 Wib
Pemkab Mamuju sediakan Rp1 miliar untuk program TMMD 2024
Selasa, 20 Februari 2024 21:51 Wib
Program TMMD Makodim 1420/Sidrap bangun jalan dan talud
Senin, 2 Oktober 2023 0:29 Wib
Bupati Bantaeng titip stunting pada prajurit yang melaksanakan TMMD
Jumat, 22 September 2023 18:23 Wib
Pangdam XIV/Hasanuddin : TMMD dapat tingkatkan kemanunggalan TNI-Rakyat
Kamis, 21 September 2023 19:28 Wib
Program TMMD menguatkan Kamtibmas dan pemberdayaan masyarakat
Kamis, 31 Agustus 2023 19:39 Wib
TNI Manunggal Membangun Desa 2023 dipusatkan di Desa Kalempang Sidrap
Selasa, 22 Agustus 2023 17:59 Wib
Satgas TMMD Kodim 1411/Bulukumba menyelesaikan perintisan jalan di Bontobahari
Senin, 7 Agustus 2023 13:00 Wib