Mamuju (ANTARA) - Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat Muh Idris DP meminta pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) beserta jajarannya bekerja keras mengelola dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) agar berdampak positif terhadap kemajuan ekonomi daerah dan nasional.
"Mohon agar menjadi perhatian OPD Pemprov Sulbar ketika dana PEN turun ke Sulbar dari pemerintah pusat untuk bekerja keras menyusun program pembangunan," kata Muh Idris di Mamuju, Senin.
Ia mengatakan dana PEN yang akan direalisasikan pemerintah pusat harus mampu mendongkrak capaian pembangunan daerah, sehingga OPD harus konsisten bekerja sesuai program kerjanya.
"OPD yang bergerak di sektor pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat desa, infrastruktur dan rumah sakit untuk lebih ekstra lagi dalam bekerja, ketika mengelola dana PEN yang mencapai ratusan miliar harus fokus," katanya.
Menurut dia, disiplin dalam perencanaan itu sangat membantu membangun kualitas pembangunan Sulbar yang saat ini terkendala kondisi jalan yang masih buruh dan indeks pembangunan manusia (IPM) yang rendah.
Ia berharap prioritas pembangunan harus dibahas bersama dan sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah.
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Sulbar M Natsir juga mengatakan terdapat 65 program prioritas pembangunan yang akan dan telah dilaksanakan pemerintah Sulbar selama periode 2017-2022.
"Program perencanaan pembangunan tersistematis dengan berbasis pada data, dan sesuai prioritas pembangunan yang akan dijalankan untuk memajukan perekonomian dan pembangunan daerah," katanya.
Berita Terkait
DPRD Sulsel anggarkan dana aspirasi Rp100 miliar untuk infrastruktur
Rabu, 24 April 2024 9:25 Wib
Pemkab Luwu mulai salurkan BLT dana desa tahap pertama 2024
Jumat, 5 April 2024 17:22 Wib
Cara menggunakan dana THR secara bijak berdasarkan skala prioritas
Kamis, 28 Maret 2024 12:44 Wib
Kejari Makassar dalami dugaan penyalahgunaan dana hibah KONI
Rabu, 27 Maret 2024 1:57 Wib
Pj Gubernur Sulsel meminta TPAKD lebih aktif agar serapan KUR meningkat
Rabu, 20 Maret 2024 21:16 Wib
Ketua KONI Makassar: Kejari memanggil untuk klarifikasi dana hibah
Selasa, 19 Maret 2024 3:16 Wib
Kejari Makassar selidiki dugaan penyalahgunaan dana hibah KONI
Senin, 18 Maret 2024 22:10 Wib
Pemerintah Pusat tambah dana IJD untuk Sulsel jadi Rp900 miliar pada 2024
Jumat, 15 Maret 2024 21:37 Wib