Mamuju (ANTARA) - TNI melalui tim Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 Kodim 1402 menuntaskan program kemandirian desa di pelosok Kabupaten Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat.
"Personel TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD ke-111 Kodim 1402/Polewali Mandar telah mengakhiri masa pengabdian setelah selama sebulan berjibaku bersama masyarakat, menuntaskan program kemandirian desa," kata Komandan Kodim 1402/Polewali Mandar Letkol Czi Masni Etha Yanurianedhi, Selasa.
Sebagai pertanda telah dilaksanakannya TMMD di Desa Kunyi, Kecamatan Anreapi, Kabupaten Polewali Mandar, dibangun sebuah tugu sebagai bukti kemanunggalan TNI bersama masyarakat dan personel Polri di daerah itu dalam membangun negeri dari desa.
"Pembuatan prasasti ini merupakan saksi sejarah atas pelaksanaan TMMD ke-111 di Desa Kunyi," kata Masni Etha Yanurianedh, yang juga sebagai Dansatgas TMMD ke-111 Kodim 1402/Polewali Mandar.
"Tugu ini juga nantinya akan menceritakan banyak hal tentang perjuangan dan gotong-royong anggota satgas TMMD yang terdiri dari personel TNI dan Polri bersama warga menyelesaikan seluruh pekerjaan hingga tuntas," tambahnya.
Tugu prasasti tersebut juga kata Masni Etha Yanurianedh, merupakan salah satu simbol yang menjadikan bukti nyata kegiatan TMMD ke-111 Kodim 1402/Polewali Mandar di Desa Kunyi, Kecamatan Anreapi selama satu bulan.
Selama pelaksanaan TMMD ke-111 lanjut Dandim, berbagai pihak ikut serta berperan aktif dalam terlaksananya program tersebut.
"Ada yang terlibat dalam pengerjaan sasaran fisik dan ada juga yang terlibat pada kegiatan nonfisik berupa penyuluhan, sesuai dengan bidang masing-masing," ucapnya.
"Dengan kerja sama dalam wadah sinergi, maka pada bangunan tugu TMMD ke-111 dicantumkan logo Mabes TNI kemudian logo Kodam Hasanuddin bersanding dengan Polda Sulbar dan juga logo Pemkab Polewali Mandar," terang Masni Etha Yanurianedh.
Sementara, Kepala Desa Kunyi Anri mewakili masyarakat di desa tersebut menyampaikan terima kasih atas pelaksanaan TMMD di desanya.
"Program TMMD sangat bermamfaat bagi warga kami karena selain pembangunan sasaran fisik, TMMD ini juga menumbuhkan semangat gotong royong di masyarakat," ujar Anri.
Selain itu tambahnya, mental masyarakat juga dibangun dengan berbagai kegiatan penyuluhan.
"Dengan adanya tugu ini setidaknya akan menjadi kenangan tersendiri bagi kami masyarakat Desa Kunyi dan masyarakat Polewali Mandar pada umumnya," tutur Anri.
Program TMMD ke-111 Kodim 1402/Polewali Mandar yang dimulai sejak 15 Juni 2021, telah berhasil melaksanakan berbagai program fisik hingga 100 persen, diantaranya perintisan jalan sepanjang 1.977 meter dengan lebar empat meter, pembuatan 10 unit duicker serta pembangunan sebuah jembatan sepanjang 13 meter dengan lebar empat meter.
Selain sasaran fisik, pelaksanaan TMMD ke-111 juga melaksanakan kegiatan nonfisik, meliputi penyuluhan wasbang, penyuluhan bela negara, penyuluhan hukum, penyuluhan pertanian, penyuluhan ekonomi kreatif dan UMKM serta serbuan vaksinasi COVID-19.
Berita Terkait
Kantor Imigrasi Polewali Mandar berikan santunan kepada anak yatim
Jumat, 29 Maret 2024 17:24 Wib
Polewali Mandar mencanangkan pelayanan publik berbasis HAM
Rabu, 27 Maret 2024 17:13 Wib
Pj Gubernur Sulbar minta masyarakat Polman jaga kerukunan dan persatuan
Senin, 25 Maret 2024 22:16 Wib
Imigrasi Polewali Mandar teken PKS Layanan Jempol MaMa dengan Pemkab Mamasa
Kamis, 21 Maret 2024 15:38 Wib
Pembalap Polewali Mandar Sulbar raih podium ARRC UB150 di Thailand
Sabtu, 16 Maret 2024 18:50 Wib
Pemprov Sulbar intervensi anak stunting di Kabupaten Polewali Mandar
Minggu, 10 Maret 2024 20:03 Wib
Kanim Polman rakor diseminasi keimigrasian bagi anak berkewarganegaraan ganda
Sabtu, 9 Maret 2024 21:05 Wib
Kodim Polewali Mandar tanam pohon antisipasi dampak bencana hidrometeorologi
Sabtu, 9 Maret 2024 0:56 Wib