Makassar (ANTARA) - Sekolah Islam Athirah sebagai Sekolah Islam dan Lembaga Pendidikan di bawah naungan Yayasan Hadji Kalla ikut menyukseskan vaksinasi pemerintah melalui gerakan vaksinasi massal dengan menyiapkan 2.000 dosis vaksin jenis Sinovac.
Vaksinasi massal akan berlangsung selama dua hari, 16-17 Juli 2021 dimulai pukul 07.00-16.00 WITA di Sekolah Islam Athirah, Jl Kajaolalido.
Imelda Makkuassang selaku ketua Panitia Vaksinasi Sekolah Islam Athirah di Makassar, Jumat, menyampaikan vaksinasi massal hari pertama disiapkan 1.000 dosis untuk siswa Athirah beserta keluarga. Kemudian, 1.000 dosis vaksin di hari kedua akan diberikan kepada siswa eksternal dan masyarakat umum.
"Vaksinasi memang sudah menjadi program Kalla Group sehingga kita buat juga di Sekolah Islam Athirah untuk siswa yang berusia 12-17 tahun, orang tua siswa maupun umum," ujar dia.
Seluruh peserta vaksinasi diminta untuk senantiasa menjaga protokol kesehatan selama mengikuti kegiatan. Demi tertibnya pelaksanaan vaksinasi, kegiatan ini juga diawasi penuh oleh Satgas Covid-19 Kalla Group.
Sekolah Islam Athirah bekerja sama dengan Kodam XIV/Hasanuddin, Badan Musyawarah Perbankan Daerah serta Badan Musyawarah Jamiah Athirah dalam menyukseskan kegiatan ini.
"Kita mau ketika nantinya pemerintah mengeluarkan aturan bahwa yang bisa masuk sekolah adalah anak-anak yang sudah divaksin, maka Insyaallah kita sudah siap dalam hal itu," ujarnya.
Sebelumnya, Sekolah Islam Athirah juga telah melakukan vaksinasi terhadap seluruh karyawan dalam rangka mempersiapkan diri untuk menyambut pembelajaran tatap muka.
Saat ini sterilisasi seluruh fasilitas di sekolah pun rutin dilaksanakan dengan penyemprotan disinfektan agar pelaksanaan pembelajaran nantinya bisa berjalan aman dan nyaman.
"Kami sangat mengapresiasi komitmen Sekolah Islam Athirah yang turut mendukung gerakan vaksinasi massal yang berlangsung selama dua hari ini," kata Ketua Satgas Covid-19 Kalla Group, Subhan Djaya Mappaturung.
Sejauh ini KALLA masih terus menggelar vaksinasi dalam medukung program pemerintah untuk memperluas cakupan vaksinasi massal, khususnya di Makassar.
"Kami juga berterima kasih kepada Kodam XIV/Hasanuddin atas kerja sama yang terjalin selama ini dalam menyukseskan vaksinasi. Dengan adanya gerakan seperti ini, kita bisa sama-sama berkontribusi dalam penanganan Covid-19," urainya.
Kalla telah mengeluarkan sebanyak 12.000 vaksin sejak Maret 2021 lalu. Baru-baru ini, vaksinasi untuk masyarakat umum juga telah digelar di Mal Ratu Indah (MARI) pada 14 Juli 2021. Jumlah vaksin yang diberikan melebihi 2.000 dosis.
Setelah karyawan, sasaran vaksinasi dari Kalla Group memang untuk masyarakat umum. Harapannya, vaksinasi ini dapat membentuk kekebalan kelompok di masyarakat sehingga perekonomian dapat kembali berjalan dengan baik.
Berita Terkait
Kemlu : Tidak ada WNI jadi korban penusukan massal di Sydney Australia
Sabtu, 13 April 2024 16:53 Wib
Paru-paru pembalap sepeda Vingegaard rusak akibat kecelakaan massal di Basque Country
Sabtu, 6 April 2024 6:05 Wib
Puluhan warga Jember Jawa Timur diduga keracunan massal akibat makanan takjil
Senin, 1 April 2024 8:04 Wib
BKPM: Indonesia siap produksi massal baterai kendaraan listrik pada April 2024
Sabtu, 9 Maret 2024 11:22 Wib
Kemlu : Tidak ada WNI menjadi korban dalam penembakan massal di Kansas City AS
Jumat, 16 Februari 2024 12:05 Wib
Presiden Jokowi : Semua kota harus mulai berpikir transportasi massal
Senin, 8 Januari 2024 12:25 Wib
Kemlu pastikan tidak ada WNI jadi korban penembakan massal di Maine AS
Jumat, 27 Oktober 2023 5:36 Wib
Mahfud MD: Pemerintah sedang kaji pemberian grasi massal untuk narapidana kasus narkoba
Kamis, 12 Oktober 2023 15:44 Wib