Jakarta (ANTARA) - Mantan Menteri Perhubungan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Freddy Numberi, mengingatkan masyarakat Papua mewaspadai provokasi menyusul penganiayaan seorang warga di Merauke, Papua, oleh oknum anggota TNI AU.
"Jangan mau diprovokasi karena peristiwa ini," kata Numberi, kepada wartawan di Jakarta, Jumat.
Ia berharap masyarakat di Bumi Cenderawasih tetap bisa menjaga suasana kondusif dan tidak terpancing provokasi yang bisa merusak situasi keamanan dan ketertiban.
Di satu sisi, Numberi yang juga pernah menjadi gubernur Papua dan juga purnawirawan TNI dengan pangkat terakhir laksamana madya TNI itu mengakui peristiwa itu sangat menggugah karena korban adalah penyandang disabilitas.
Ke depan, prajurit TNI diharapkan bisa jadi pelindung masyarakat bukan justru sebaliknya sebagaimana insiden yang terjadi beberapa waktu lalu. Kendati demikian, ia percaya institusi TNI bisa menyelesaikan masalah ini secara hukum. "Panglima TNI sudah menangani langsung isu itu dan orangnya pasti dihukum," kata dia.
Senada dengan itu, Ketua Forum Komunikasi dan Aspirasi MPR untuk Papua, Yorrys Raweyai, berharap peristiwa itu tidak menjadi isu liar dan berkembang di luar konteks.
Masyarakat, kata dia, perlu menjaga suasana stabilitas dan kondusif termasuk di wilayah Papua yang saat ini sedang mengalami eskalasi isu dan persoalan yang meninggi akibat situasi sosial dan politik yang berkembang.
Raweyai yang juga anggota Dewan Perwakilan Daerah asal Papua mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi karena kecerobohan dua orang oknum militer itu.
Pada lain sisi, ia mengapresiasi sikap tegas dan tanggap yang ditunjukkan Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, merespons peristiwa itu termasuk permintaan maaf dari Kepala Staf TNI AU, Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Menurut Raweyai, peristiwa itu menjadi pembelajaran bahwa setiap warga negara harus memperoleh perlakuan yang sama di hadapan hukum. Bukan hanya warga Merauke tapi setiap warga negara. "Bukan hanya aparat, masyarakat sipil pun demikian," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Bone bekerja sama dengan TNI cetak 2.070 ha lahan sawah gogo
Sabtu, 16 Maret 2024 1:48 Wib
Pesawat TNI AU bantu pencarian 21 korban Kapal Yuiee di perairan Selayar
Kamis, 14 Maret 2024 22:11 Wib
1.088 prajurit TNI tergabung pasukan PBB di Lebanon kembali ke tanah air
Kamis, 14 Maret 2024 12:25 Wib
Brigjen TNI Djon Afriandi resmi menjabat Danjen Kopassus
Sabtu, 9 Maret 2024 0:58 Wib
Cara TNI menjaga kawasan laut IKN
Selasa, 5 Maret 2024 14:17 Wib
TNI membangunkan sarana air untuk warga Mamuju
Senin, 4 Maret 2024 23:41 Wib
TNI AU berhasil uji pendaratan pesawat C-130J Super Hercules di Bandara Wamena
Senin, 4 Maret 2024 12:23 Wib
KPK panggil dua personel TNI ajudan Abdul Ghani Kasuba terkait kasus dugaan korupsi
Senin, 4 Maret 2024 11:17 Wib