Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menerima bantuan empat unit tabung oksigen beserta regulator dari Gereja Pantekosta Tabernakel Petra untuk penanganan pasien COVID-19.
"Kami berterima kasih dengan adanya bantuan tabung oksigen dan regulator dari Petra Peduli. Masalah COVID-19 bukan hanya tanggung jawab pemerintah melainkan tanggung jawab bersama," ujar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan bantuan tabung oksigen dan regulator itu akan diberikan ke rumah sakit atau puskesmas yang memang kekurangan dan sangat membutuhkan untuk membantu pasien COVID-19.
Danny Pomanto menyatakan seiring dengan meningkatnya jumlah kasus harian COVID-19 sejak beberapa pekan lalu, tabung oksigen juga mulai langka.
"Ini akan sangat bermanfaat untuk digunakan bagi pasien yang terpapar COVID, apalagi saat ini tabung oksigen memang sudah mulai langka, kami berterima kasih kepada Petra Peduli," katanya.
Keempat tabung oksigen dan regulator bantuan dari Petra Peduli itu, selanjutnya diserahkan kepada Dinas Kesehatan Makassar untuk disalurkan kepada puskesmas milik Pemkot Makassar, yang masih membutuhkan tabung oksigen dan regulator.
Ketua Petra Peduli Saiman Susanto mengatakan bantuan 4 unit tabung oksigen (kemasan 1 kubik) dan 4 regulator yang diserahkan ke Pemkot Makassar merupakan bentuk dukungan terhadap penanganan pandemi COVID-19 di Kota Makassar.
"Kami juga mengikuti perkembangan COVID-19 di Indonesia khususnya di Makassar, angka penularan dan kematian juga cukup tinggi. Semoga tabung oksigen dan regulator ini bisa menolong saudara-saudara kita yang sedang berjuang melawan virus Corona itu," ucapnya.
Berita Terkait
Bea Cukai Makassar menggagalkan penyelundupan ganja dari Sumut
Jumat, 29 Maret 2024 22:22 Wib
LBH Apik: Kasus anak berhadapan dengan hukum dominan di Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 16:55 Wib
Empat parpol sepakat bentuk fraksi gabungan di DPRD Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 16:51 Wib
Rudenim Makassar deportasi WNA asal Afrika Selatan
Jumat, 29 Maret 2024 14:54 Wib
NasDem menyiapkan kader potensial maju Pilkada Wali Kota Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 1:30 Wib
Bawaslu Sulsel : Dugaan penggelembungan suara Caleg tidak terbukti
Kamis, 28 Maret 2024 23:25 Wib
PLN Icon Plus dekatkan layanan internet untuk santri di Kota Makassar
Kamis, 28 Maret 2024 23:21 Wib
Mantan Direktur PDAM Luwu Syaharuddin divonis 7 tahun penjara
Kamis, 28 Maret 2024 15:12 Wib