Makassar (ANTARA) - PT PLN Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (Sulselrabar) menyatakan memiliki sistem kelistrikan andal di Sulawesi bagian selatan dengan total daya 1.819 megawatt, mampu memenuhi kebutuhan pelanggan, termasuk rumah sakit, di tengah pandemi COVID-19.
"PLN siap mendukung seluruh kebutuhan listrik, khususnya di rumah sakit pada masa pandemi COVID-19," ujar General Manager PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sulselrabar Awaluddin Hafid dalam keterangan diterima di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan hal itu terkait dengan kunjungan bersama jajaran manajemen PT PLN UIW Sulselrabar ke lima rumah sakit penanganan COVID-19 di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (6/9), dalam rangkaian peringatan Hari Pelanggan Nasional yang jatuh setiap 4 September.
Ia menyatakan kesiapan mendukung kebutuhan listrik bagi rumah sakit di kawasan itu. Total daya listrik di Sulawesi bagian selatan (Sulbagsel) mencapai 1.819 MW dengan beban puncak 1.281 MW, sehingga memiliki cadangan daya 548 MW.
Sebanyak lima RS di Makassar yang menjadi sasaran kunjungan mereka, RSUP Dr. Tadjuddin Chalid, RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo, PT Samator Gas Indonesia, RS Islam Faisal, dan RS Sandi Karsa.
Saat kunjungan ke RSUP Dr. Tadjuddin Chalid Makassar, GM PLN UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid disambut direktur utama RS itu, Prof. dr Mansyur Arif, Ph.D, Sp.PK(K). M.Kes.
Hafid menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada PLN oleh pihak RS dalam memenuhi kebutuhan listrik bagi kepentingan operasional rumah sakit itu.
Ia juga menjelaskan tentang tujuan kunjungan yang untuk meningkatkan hubungan sekaligus mendengarkan suara pelanggan secara langsung terkait dengan pelayanan yang diberikan PLN.
Mansyur Arif berterima kasih atas pelayanan kelistrikan oleh PLN terhadap RS tersebut.
"Kami berterima kasih kepada PLN atas kebutuhan listrik yang diterimanya. Tanpa adanya kolaborasi dan dukungan ini, kita tidak bisa memenuhi tugas dan tanggung jawab dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ujarnya.
Ia menyebut rumah sakit bersama PLN sama-sama membantu masyarakat yang membutuhkan perawatan medis.
Seluruh peralatan rumah sakit, seperti ruang operasi, ruang CT Scan, dan hemodialisis, kata perlu listrik, sehingga suplai listrik menjadi hal penting bagi pelayanan medis kepada pasien.
Hal senada disampaikan General Manager PT Samator Gas Industri Sulkifli, Pelaksana Tugas Direktur Utama RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar dr. Andi Saguni, M.A., Kepala Bidang Pelayanan Medik, Penunjang, dan Keperawaran RS Sandi Karsa Makassar dr. Upi, serta Direktur Umum RS Islam Makassar Faisal Fahriansyah.
"Kami sangat berterima kasih kepada PLN atas pelayanannya karena selama ini telah banyak membantu dalam menyuplai kebutuhan listrik secara baik dan andal,” kata Sulkifli.
Berita Terkait
PLN catat realisasi konsumsi listrik capai 9,54 tWh di Sulselrabar selama 2022
Kamis, 9 Februari 2023 6:20 Wib
PLN memberikan bantuan komputer kepada Universitas Islam Makassar
Senin, 12 Desember 2022 19:58 Wib
PLN UIW Sulselrabar aliri listrik 24 jam ke Pulau Laelae Makassar
Jumat, 28 Oktober 2022 22:48 Wib
PLN Sulselrabar serahkan bantuan pendidikan untuk enam siswa Paskibraka nasional
Rabu, 5 Oktober 2022 18:02 Wib
PLN tingkatkan potensi Wisata Tebing Appalarang lewat TJSL
Selasa, 4 Oktober 2022 21:18 Wib
Manajemen PLN Sulselrabar kunjungi sejumlah pelanggan untuk apresiasi konsumen
Rabu, 28 September 2022 5:31 Wib
YBM PLN UIW Sulselrabar peringati milad ke-16 tahun dengan berbagi ke dhuafa
Senin, 19 September 2022 20:50 Wib
PLN memastikan tidak ada penghapusan daya listrik 450 VA
Minggu, 18 September 2022 6:59 Wib