Vientiane (ANTARA) - Kementerian Kesehatan Laos mengatakan bahwa varian virus corona Delta Plus kini menyebar di ibu kota Vientiane.
Dirjen Departemen Pengendalian Penyakit Menular di Kementerian Kesehatan Rattanaxay Phetsouvanh saat jumpa pers Senin menyebutkan bahwa 52 kasus impor dan 162 kasus lokal baru tercatat dalam sehari. Angka itu menambah jumlah keseluruhan menjadi 19.399 kasus.
Menurut Phetsouvanh, kasus komunitas di Vientiane terus meningkat dengan ditemukannya varian Delta Plus pada penderita COVID-19.
Varian Delta Plus merupakan versi mutan dari varian Delta dan sangat menular.
Vientiane, yang mencatat lonjakan kasus COVID-19 di pabrik-pabrik garmen, menerapkan penguncian ketat mulai Minggu malam (19/9) hingga 30 September.
Hingga Senin total kasus COVID-19 terkonfirmasi di Laos mencapai 19.399 kasus, dengan 16 kematian.
Sebanyak 15.128 pasien telah sembuh dari penyakit tersebut dan diperbolehkan pulang dari rumah sakit.
Laos pertama kali melaporkan dua kasus pertama COVID-19 mereka pada 24 Maret tahun lalu.
Sumber: Xinhua
Berita Terkait
Liga 2 Indonesia - Persijap gusur Bekasi City dari puncak klasemen Grup Tengah
Sabtu, 24 September 2022 5:56 Wib
Mantan pejabat WHO: Virus penyebab COVID-19 akan terus bermutasi
Kamis, 24 Februari 2022 19:01 Wib
Luhut: Penyebaran Omicron masih terkendali meski melewati puncak Delta
Senin, 21 Februari 2022 18:23 Wib
Satgas COVID-19 : "Positivity rate" di Indonesia capai 18,59 persen
Jumat, 18 Februari 2022 15:09 Wib
Satgas COVID-19: Varian Delta masih bersirkulasi meski Indonesia sedang hadapi Omicron
Jumat, 18 Februari 2022 14:59 Wib
Kemenkes: Kasus harian Jawa-Bali turun jika dibandingkan puncak Delta
Jumat, 18 Februari 2022 9:07 Wib
Kemenkes: Angka positif Omicron melebihi Delta namun BOR rendah
Rabu, 16 Februari 2022 13:01 Wib
Menkes: Kasus harian COVID-19 di enam provinsi lampaui puncak Delta
Senin, 14 Februari 2022 18:03 Wib