Kabul (ANTARA) - Ledakan kuat mengguncang sebuah masjid Syiah di Kota Kandahar, Afghanistan, saat shalat Jumat sedang berlangsung, hingga menimbulkan banyak korban, menurut juru bicara kementerian dalam negeri pemerintah Taliban.
Jubir tersebut, Qari Saeed Khosti, mengatakan otoritas sedang mengumpulkan detail ledakan.
Insiden itu terjadi beberapa hari pascaserangan bom bunuh diri, yang diklaim oleh ISIS, di sebuah masjid Syiah di Kota Kunduz menewaskan sejumlah orang.
Foto-foto yang diunggah oleh kalangan wartawan di media sosial memperlihatkan banyak orang, yang tampaknya tewas atau mengalami luka parah, bergeletakan di lantai masjid.
Mantan anggota dewan provinsi setempat, Nematullah Wafa, menyebutkan bahwa ledakan terjadi di masjid Imam Barqah dan menyebabkan banyak korban, tetapi tidak ada konfirmasi langsung mengenai jumlah korban tewas maupun terluka.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan tersebut.
Ledakan berlangsung tak lama setelah serangan Kunduz menyoroti keamanan yang semakin tidak pasti di Afghanistan saat ISIS menggencarkan operasi mereka, menyusul kemenangan Taliban atas pemerintah dukungan Barat di Kabul pada Agustus.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Pj Gubernur meminta pengurus masjid Sulsel maksimal layani jamaah
Senin, 18 Maret 2024 22:04 Wib
Jamaah padati Masjid Al-Markaz Makassar pada Jumat pertama Ramadhan 1445 H
Jumat, 15 Maret 2024 15:33 Wib
Gubernur Sulbar bantu pembangunan pesantren dan masjid di Pasangkayu
Jumat, 15 Maret 2024 2:22 Wib
Jamaah di Kota Makassar memadati masjid saat tarawih perdana
Senin, 11 Maret 2024 21:33 Wib
JK : Pengaturan pengeras suara masjid sudah dilakukan DMI sejak lama
Minggu, 10 Maret 2024 19:29 Wib
Nama Penjabat Gubernur Sulsel dicatut terkait bantuan hibah masjid
Senin, 4 Maret 2024 20:07 Wib
Kemenag siapkan bantuan bagi 2.000 Masjid Ramah pada 2024
Minggu, 25 Februari 2024 10:47 Wib
Kanwil Kemenag Sulsel mengimbau dai serukan pemilu damai
Jumat, 9 Februari 2024 21:31 Wib