Jakarta (ANTARA) - Menteri (Menkeu) Sri Mulyani menyebutkan perlakuan suatu negara dalam mengelola asetnya menunjukkan sikap atau karakter bangsa tersebut dan peradabannya.
"Maka dari itu, kami akan terus mendorong seluruh kementerian/lembaga yang mengelola dan memiliki peranan penting dalam memanfaatkan Barang Milik Negara (BMN) akan terus mengukir prestasi," ujar Menkeu Sri Mulyani dalam acara Apresiasi Kekayaan Negara secara daring di Jakarta, Senin.
Dorongan tersebut sebagai salah satu upaya bersama seluruh kementerian/lembaga untuk terus membangun karakter dan peradaban bangsa Indonesia.
Bendahara Negara itu menekankan bahwa BMN tak datang begitu saja atau secara tiba-tiba, namun aset negara diperoleh melalui upaya dan proses keuangan negara yang membutuhkan berbagai pengorbanan, bahkan terkadang melalui upaya yang sangat keras.
"Ini dihasilkan dari keuangan negara. Jadi kalau dilihat dari sumbernya, didapatkan melalui penerimaan negara atau dari utang hasilnya adalah BMN," kata Menkeu Sri Mulyani.
Ia pun meminta agar seluruh kementerian/lembaga bisa menyampaikan dengan transparan penggunaan BMN atau aset negara kepada masyarakat, yang tidak hanya digunakan untuk keperluan negara, namun juga memberi manfaat yang sangat besar kepada masyarakat.
Masyarakat, kata dia, harus memahami bahwa aset negara adalah milik seluruh Rakyat Indonesia, sehingga tak hanya melihat BMN sebagai sebuah gedung, tetapi bisa merasakan aset yang diperoleh melalui keuangan negara memang memberi manfaat bagi masyarakat.
"Bahkan BMN bisa memberikan manfaat bagi perekonomian, bangsa, dan negara, yang terus menerus membangun peradaban di dalam bangsa Indonesia maupun di dunia ini," tutur Sri Mulyani.
Berita Terkait
Menkeu menegaskan pemblokiran anggaran bukan untuk membiayai bansos
Jumat, 5 April 2024 17:57 Wib
Sri Mulyani pastikan datang ke sidang PHPU Pilpres 2024 di MK setelah terima undangan
Rabu, 3 April 2024 12:10 Wib
Menkeu: Realisasi transfer ke daerah per 15 Maret 2024 capai Rp141,4 triliun
Senin, 25 Maret 2024 17:49 Wib
Menkeu : THR telah tersalurkan sebesar Rp13,4 triliun
Senin, 25 Maret 2024 11:34 Wib
Pengamat: Salaman Sri Mulyani dengan Prabowo tepis isu miring di publik
Selasa, 27 Februari 2024 6:36 Wib
Menkeu melaporkan pelaksanaan APBN 2024 kepada Presiden
Jumat, 2 Februari 2024 16:21 Wib
Sri Mulyani: Kinerja nilai tukar rupiah lebih unggul dari baht dan peso
Selasa, 30 Januari 2024 14:47 Wib
Sri Mulyani: Inflasi pangan bergejolak jadi fokus pemerintah jaga daya beli
Selasa, 30 Januari 2024 14:23 Wib