Makassar (ANTARA) - KALLA Group menggandeng Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas hingga Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Makassar dalam melaksanakan kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) pada 2022.
Kerja sama pelaksanaan CSR Kalla itu telah diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di Makassar, Kamis, yang juga melibatkan Panin Bank dan Kedai Buku yang akan diwujudkan dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, lingkungan dan hukum.
Dokumen kerja sama tersebut ditandatangani oleh Subhan Djaya Mappaturung selaku Chief Corporate Secretary & Legal Officer Kalla Group, Dr Djunaidi selaku Kepala Basarnas Sulawesi Selatan, Hudli Huduri selaku Regional Manager KTI PT Panin Bank, Muhammad Haedir selaku Direktur LBH Makassar dan Harnita Rahman selaku Pimpinan Program Kedai Buku Jenny.
Subhan Djaya Mappaturung mengatakan CSR Kalla Group ke depan akan fokus pada kegiatan yang berdampak besar kepada masyarakat. Misalnya dengan Basarnas, kita melakukan kesepakatan untuk melakukan pendidikan dan pelatihan kepada potensi-potensi SAR dari Kalla.
"Jadi karyawan-karyawan kita yang jadi volunter akan dilatih dan terlibat dalam kegiatan-kegiatan research & rescue atau pencarian dan penyelamatan untuk korban-korban bencana alam dan lainnya," urai Subhan.
Kalla Group melalui Yayasan Hadji Kalla telah banyak melakukan berbagai kegiatan di bidang pendidikan, sosial & ekonomi, kemanusiaan & lingkungan serta islamic care.
Seperti di bidang pendidikan, Kalla telah menyalurkan beasiswa kepada ribuan pelajar di Sulawesi, bahkan Indonesia Timur. Sedangkan dalam Bidang Islamic Care, terdapat CSR seperti program bantuan kepada kaum duafa, tebar Alquran hingga bantuan sarana masjid.
Khusus pada bidang lingkungan, Kalla juga telah banyak melakukan berbagai kegiatan, seperti penanaman pohon, mangrove hingga penyelamatan terumbu karang. Kemudian, salah satu kegiatan di bidang ekonomi dan sosial, Kalla telah melakukan pembinaan kewirausahaan kepada masyarakat di pedesaan.
Dengan adanya kerja sama dengan empat lembaga/instansi ini, kata Subhan, maka diharapkan cakupan program CSR dari Kalla Group dapat mencapai cakupan yang lebih luas.
"Kemudian dengan YLBH Kota Makassar, kita akan fokuskan CSR untuk meningkatkan kesadaran hukum masyarakat. Bagaimana masyarakat, khususnya warga yang tidak mampu bisa mendapatkan akses keadilan yang bisa lebih luas dan terjamin," urai Subhan menjelaskan.
Kerja sama Kedai Buku Jenny, diharapkan memperluas literasi kepada anak-anak kurang mampu yang mungkin aksesnya terhadap buku dan komunikasi digital masih sangat terbatas.
Kepala Basarnas Sulsel Dr Djunaidi memberi apresiasi kepada Kalla Group yang telah menginisiasi kerja sama ini. Tentunya, pendidikan dan latihan tersebut akan menambah potensi SAR untuk membantu tugas dan fungsi dalam pencarian dan pertolongan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat.
"Kalla Group sangat luar biasa. Dari semua perusahaan yang kami bina, baru Kalla Group yang mau melanjutkan ketika ada latihan dasar SAR. Kalau mau melanjutkan pendidikan, berarti memang sudah masuk SAR asli," ujarnya.
Maka, dengan adanya kerja sama ini, Kalla menunjukkan keseriusan untuk ingin membantu masyarakat dalam pencarian dan pertolongan saat terjadi bencana alam.
Berita Terkait
LBH dan Pemkot Makassar segera terbitkan Perwali keadilan restoratif
Rabu, 7 Februari 2024 20:45 Wib
YLBHI menduga penggunaan kekuatan berlebihan penyebab tragedi Kanjuruhan
Minggu, 2 Oktober 2022 11:06 Wib
YLBHI Makassar menduga kasus penembakan warga hendak dihentikan
Selasa, 27 Juli 2021 15:17 Wib
Kominfo terancam digugat jika terus blokir akses internet di Papua
Rabu, 28 Agustus 2019 20:46 Wib
YLBHI Sulsel dorong Ranperda bantuan hukum
Rabu, 20 Maret 2019 2:05 Wib
Tifa-YLBHI Sulsel dorong ranperda bantuan hukum
Senin, 18 Maret 2019 18:55 Wib
Penyerangan Kantor YLBHI Jakarta Dikecam Aktivis Sulsel
Selasa, 19 September 2017 21:54 Wib
Kejati Diminta Audit Kembali Rekening Gendut Bupati
Selasa, 18 Maret 2014 20:08 Wib