Jakarta (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan nilai investasi sektor kelautan dan perikanan pada 2021 mencapai Rp6,02 triliun yang diiringi dengan peningkatan produksi, nilai tukar nelayan dan pembudi daya, serta peningkatan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR).
"Investasi sektor kelautan dan perikanan tahun 2021 sampai dengan rilis BKPM dan OJK September 2021 mencapai Rp4,39 triliun, dan diperkirakan angka sementara sampai Desember 2021 mencapai Rp6,02 triliun," kata Trenggono dalam rapat kerja bersama dengan Komisi IV DPR RI di Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu.
Beberapa negara asal investor dari Singapura, Swis, India, Jepang, dan China dengan tujuan utama investasi tersebut antara lain di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Lampung.
Menteri Trenggono juga memaparkan realisasi produksi perikanan pada 2021 mencapai 24,480 juta ton. Nilai produksi ini merupakan yang tertinggi sejak tujuh tahun terakhir di mana pada 2015 produksinya sebesar 22,311 juta ton. Trenggono juga menyampaikan angka konsumsi ikan berada pada 55,37 kg per kapita per tahun.
"Dari sisi akses terhadap modal usaha, dapat kami laporkan bahwa realisasi kredit usaha rakyat sektor kelautan dan perikanan tahun 2021 telah mencapai Rp8,05 triliun yang disalurkan kepada 231.329 debitur. Hal ini meningkat sebesar 53,04 persen dari tahun 2020," katanya. Selain itu, jumlah pelaku usaha yang memanfaatkan KUR juga meningkat sebesar 33,44 persen.
Sementara, untuk realisasi dana kelolaan Badan Layanan Umum Lembaga Pengelolaan Modal Usaha Kelautan dan Perikanan sebesar Rp270,55 miliar yang disalurkan kepada 6.888 pelaku usaha kelautan dan perikanan.
Menteri Trenggono menyampaikan bahwa realisasi penerimaan negara bukan pajak (PNBP) KKP tahun 2021 sebesar Rp1,7 triliun yang terdiri atas PNPB pemanfaatan sumber daya alam perikanan sebesar Rp708 miliar, PNBP lainnya sebesar Rp243 miliar, dan PNBP Badan Layanan Umum sebesar Rp56,4 miliar.
Sedangkan untuk luasan kawasan konservasi di tahun 2021 telah mencapai 28,4 juta hektare. Dalam pengawasan praktik penangkapan ikan ilegal, KKP selama tahun 2021 juga melakukan operasi pemberantasan illegal fishing dan berhasil menangkap 167 unit kapal ikan ilegal.
Berita Terkait
eFishery bersama KKP bersama mitra luncurkan budidaya tradisional plus
Selasa, 23 April 2024 15:01 Wib
Unhas dan KKP perkuat ketahanan pangan sektor kelautan dan perikanan
Senin, 5 Februari 2024 19:39 Wib
Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel gandeng eFishery guna tekan stunting
Kamis, 21 Desember 2023 20:23 Wib
Pj Gubernur Sulsel paparkan potensi maritim Sulsel dukung Indonesia Emas 2045
Kamis, 21 Desember 2023 2:25 Wib
Pemprov Sulsel target 67 persen warga pesisir keluar dari kemiskinan pada 2024
Rabu, 13 Desember 2023 0:31 Wib
Menkopolhukam Mahfud : Bebas bersyarat Edhy Prabowo sudah sesuai aturan
Kamis, 30 November 2023 19:12 Wib
Rektor Unhas: Profesor punya peran strategis tingkatkan mutu pendidikan
Selasa, 24 Oktober 2023 14:47 Wib
Optimalkan potensi laut Indonesia lewat ekonomi biru
Sabtu, 23 September 2023 11:53 Wib