Mamuju (ANTARA) - Rekor Universitas Muhammadiyah Mamuju Provinsi Sulawesi Barat Dr H Muhammad Tahir mengajak semua pihak untuk menjadikan momentum Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 20 Mei 2022 untuk membangkitkan wiraswasta di Indonesia, terutama pengembangan kewirausahaan di daerah.
"Momentum Hari Kebangkitan Nasional ini, harus dijadikan tonggak bangkitnya ekonomi di Indonesia, termasuk pengembangan kewirausahaan berbasis digital di daerah," Kata Tahir, ketika dihubungi di Mamuju, Jumat.
"Apalagi, Indonesia memiliki peran strategis di G20. Ini menjadi kesempatan kita, termasuk Sulbar untuk memasarkan secara global produk-produk UMKM berbasis alam," tambahnya.
Melalui peran strategis Indonesia pada G20 tersebut lanjutnya, dapat menjadi pintu masuk pemasaran produk-produk UKM daerah.
Doktor Ilmu Manajemen PPs-UMI Makassar Sulawesi Selatan itu mengemukakan pengembangan kewirausahaan perlu menjadi prioritas pascapandemi COVID-19 seperti saat ini, mengingat banyak potensi di Sulbar, khususnya hasil-hasil pertanian yang dapat dikelola menjadi produk-produk UMKM untuk meraih pasar global.
"Pertemuan pemimpin-pemimpin negara G20 ini patut syukuri karena ada kesepakatan secara global tentang kebangkitan ekonomi pascapandemi," urainya.
"Hampir semua negara, terkoneksi langsung dengan penyediaan sarana dan prasarana digital. Ini yang harus dimanfaatkan para pelaku UMKM untuk bangkit," kata Tahir.
Di Sulbar, lanjutnya, banyak produk-produk pertanian yang dapat dikembangkan, diantaranya pisang, jeruk, jagung dan singkong.
Sayangnya, kata dia, para petani dan UMKM belum secara optimal mengolah produk lokal tersebut sehingga tidak bernilai ekspor.
"Contohnya jagung, oleh petani kita di Sulbar dikirim secara gelondongan ke Gorontalo kemudian di sana diolah dan dikirim ke Singapura. Ini yang perlu menjadi perhatian pemerintah daerah," terangnya.
"Saya sempat ketemu beberapa teman di Pasangkayu, yang memanfaatkan lahan kosong untuk tanam jagung. Mereka umumnya hanya menanam dan tidak untuk diolah. Padahal potensi untuk pengembangan produk jagung sangat besar," jelas Tahir.
Ia berharap pemerintah daerah dapat mengoptimalkan penguatan pelatihan kewirausahaan yang berbasis digital sehingga peran penting Indonesia di G20 lebih optimal.
"Jadi sebaiknya, di Hari Kebangkitan Nasional tahun ini menjadi momentum membangkitkan ekonomi, khususnya pelaku usaha di Sulbar, sehingga peran strategis Indonesia di G20 dapat dimanfaatkan secara optimal," kata Tahir.
Berita Terkait
Indonesia dan Turki sepakat perbarui MoU Ketenagakerjaan
Kamis, 23 November 2023 14:10 Wib
Presiden Jokowi tiba di Tanah Air usai hadiri KTT G20 di New Delhi
Senin, 11 September 2023 5:13 Wib
Presiden Jokowi dan Ibu Negara kembali ke Tanah Air usai menghadiri KTT G20
Minggu, 10 September 2023 17:22 Wib
Presiden Jokowi disambut PM India Narendra Modi setibanya di lokasi KTT G20
Sabtu, 9 September 2023 15:32 Wib
Jokowi dan Iriana bertolak ke India hadiri KTT G20
Jumat, 8 September 2023 17:56 Wib
Menlu: Kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia terus meningkat
Senin, 21 Agustus 2023 14:28 Wib
Indonesia mengusung pendekatan fleksibel dalam digitalisasi di G20 India
Senin, 21 Agustus 2023 11:20 Wib
Sri Mulyani: Australia mendukung Keketuaan Indonesia di KTT ASEAN 2023
Jumat, 3 Maret 2023 10:33 Wib