BPJS Kesehatan sosialisasikan JKN di TBC Day Makassar
Makassar (ANTARA) - BPJS Kesehatan Cabang Makassar mendukung penuh upaya pemerintah dalam menyehatkan masyarakat untuk memberantas penyakit Tuberculosis atau TB melalui sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada kegiatan TB Day di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan.
"Terselenggaranya hari TB Day tahun ini dengan slogan TOSS TB yaitu cari, temukan dan tuntaskan sampai sembuh. Kesuksesan kegiatan hari ini tidak luput dari peran serta dan kontribusi sponsor salah satunya BPJS Kesehatan," Ketua Panitia penyelenggara TB Day, Andi Mariani, Selasa.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Makassar ini menambahkan, terselenggaranya kegiatan ini berkat dukungan penuh BPJS Kesehatan Cabang Makassar.
Menurut catatan WHO tahun 2021, Indonesia masih menjadi negara nomor tiga dunia sebagai penyumbang kasus TBC tertinggi dengan estimasi 824.000 jumlah kasus dengan kematian sebanyak 13.100 dan hanya 47 persen kasus yang terlaporkan dalam setahun. Itu artinya masih banyak kasus tapi belum berobat dan terlaporkan.
Ketua Forum Multi Percepatan Eliminasi (FMPE) TB Kota Makassar Indira Yusuf Ismail pada kesempatan itu menyampaikan rasa syukur BPJS Kesehata telah memaparkan terkait pemanfaatan dalam memperoleh fasilitas kesehatan yang telah disediakan oleh pemerintah.
"Kita perlu mensosialisasikan dan mengedukasikan kepada masyarakat serta pada rumah sakit dan pelayanan kesehatan tingkat pertama terhadap penanggulangan TB di Kota Makassar," papar istri Wali Kota Makassar ini menekankan.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Makassar Greisthy EL Borotoding menambahkan,
terkait pelaksanaan hari TB sedunia tentunya, BPJS Kesehatan sangat mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terutama bagi penderita TB Paru.
Kehadiran program JKN, kata dia, turut membantu pemerintah mendeteksi sedini mungkin potensi penyakit TB dengan upaya promotif dan preventif yang dilakukan oleh faskes primer dan faskes lanjutan dimasing-masing daerah.
Untuk itu, melalui kemitraan BPJS Kesehatan dengan lembaga, pemerintahan yang terjalin dengan baik serta didukung Instruksi Presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2022 diharapkan dapat mengoptimalkan pelaksanaan Program JKN-KIS termasuk membangun sinergitas yang baik antar Lembaga pemerintah maupun stakeholder terkait.
"Adanya kolaborasi program deteksi dini dan penatalaksanaan TB oleh Pemkot Makassar dengan BPJS Kesehatan akan semakin meningkatkan tingkat kesembuhan dan derajat kesehatan penderita TB di wilayah Kota Makassar," ujar Greisthy.
Kegiatan tersebut di hadiri Sekretaris Daerah Kota Makassar, Muhammad Ansar, Ketua Forum Multisektor Kota Makassar, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Makassar, Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Makassar, Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Perwakilan Rumah Sakit dan Puskesmas Kota Makassar.
"Terselenggaranya hari TB Day tahun ini dengan slogan TOSS TB yaitu cari, temukan dan tuntaskan sampai sembuh. Kesuksesan kegiatan hari ini tidak luput dari peran serta dan kontribusi sponsor salah satunya BPJS Kesehatan," Ketua Panitia penyelenggara TB Day, Andi Mariani, Selasa.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Makassar ini menambahkan, terselenggaranya kegiatan ini berkat dukungan penuh BPJS Kesehatan Cabang Makassar.
Menurut catatan WHO tahun 2021, Indonesia masih menjadi negara nomor tiga dunia sebagai penyumbang kasus TBC tertinggi dengan estimasi 824.000 jumlah kasus dengan kematian sebanyak 13.100 dan hanya 47 persen kasus yang terlaporkan dalam setahun. Itu artinya masih banyak kasus tapi belum berobat dan terlaporkan.
Ketua Forum Multi Percepatan Eliminasi (FMPE) TB Kota Makassar Indira Yusuf Ismail pada kesempatan itu menyampaikan rasa syukur BPJS Kesehata telah memaparkan terkait pemanfaatan dalam memperoleh fasilitas kesehatan yang telah disediakan oleh pemerintah.
"Kita perlu mensosialisasikan dan mengedukasikan kepada masyarakat serta pada rumah sakit dan pelayanan kesehatan tingkat pertama terhadap penanggulangan TB di Kota Makassar," papar istri Wali Kota Makassar ini menekankan.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Makassar Greisthy EL Borotoding menambahkan,
terkait pelaksanaan hari TB sedunia tentunya, BPJS Kesehatan sangat mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terutama bagi penderita TB Paru.
Kehadiran program JKN, kata dia, turut membantu pemerintah mendeteksi sedini mungkin potensi penyakit TB dengan upaya promotif dan preventif yang dilakukan oleh faskes primer dan faskes lanjutan dimasing-masing daerah.
Untuk itu, melalui kemitraan BPJS Kesehatan dengan lembaga, pemerintahan yang terjalin dengan baik serta didukung Instruksi Presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2022 diharapkan dapat mengoptimalkan pelaksanaan Program JKN-KIS termasuk membangun sinergitas yang baik antar Lembaga pemerintah maupun stakeholder terkait.
"Adanya kolaborasi program deteksi dini dan penatalaksanaan TB oleh Pemkot Makassar dengan BPJS Kesehatan akan semakin meningkatkan tingkat kesembuhan dan derajat kesehatan penderita TB di wilayah Kota Makassar," ujar Greisthy.
Kegiatan tersebut di hadiri Sekretaris Daerah Kota Makassar, Muhammad Ansar, Ketua Forum Multisektor Kota Makassar, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Makassar, Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Makassar, Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Perwakilan Rumah Sakit dan Puskesmas Kota Makassar.