"Saya imbau kepada seluruh warga yang berada di kampung dan distrik terdekat dengan perbatasan RI-PNG, agar bisa hadir saat waktu pencobolosan pada Pemilukada Papua Selasa besok," kata Alosius saat berada di Jayapura, Papua, Senin.
Menurut dia, ribuan warga yang bermukim di sejumlah kampung dan distrik yang berada di Kabupaten Keerom masih memiliki hubungan budaya dan adat istiadat dengan warga PNG.
Mereka biasanya beraktivitas berkebun, berburu atau meramu sampai ke wilayah negara tetangga, sehingga pihaknya sangat mengharapkan agar pada waktu hari pencoblosan, ribuan warga tersebut bisa hadir di TPS terdekat.
"Biasanya warga yang berada di sekitar perbatasan melakukan aktivitas kebun ataupun berburu sampai di PNG atau mereka saling mengunjungi satu sama lainya," katanya.
Mantan Ketua Elsham Papua itu juga mengatakan untuk sejumlah logistik di tujuh distrik yang ada di Keerom sudah disalurkan semua.
"Dan kemarin kami sudah mendorong agar logistik untuk distrik terjauh yakni distrik Towe Hitam dikirimkan lewat udara. Disana ada sekitar 3.000 warga dan 7 TPS," katanya.
Disinggung terkait berapa jumlah daftar pemilih tetap di wilayah Keerom, Alosius sampaikan ada sebanyak 40.669 orang yang tersebar di 111 TPS.
"Dan diharapkan pada 29 Januari 2013 mendatang, semua warga Keerom yang telah terdaftar di DPT agar bisa mendatangi TPS-TPS yang ada," katanya.
Keenam pasangan calon itu masing masing pasangan Noak Nawipa-John Wob, MR.Kambu-Blasius Pakage, Lukas Enembe-Klemen Tinal, Welington Wenda-Waynand Watori, Alek Hesegem-Marthen Kayoi, Habel Melkias Suwae-Yop Kogoya. (T.KR-ARG/E008)