Makassar (ANTARA Sulsel) - Pelatih atletik asal Jepang Matsumoto Keita, ikut mendampingi tim Sulawesi Selatan menghadapi Kejuaraan Nasional Atletik Remaja-Junior, 13-17 Mei 2014 di Jakarta.
Sekretaris Umum PASI Sulsel Addien, di Makassar, Selasa, mengatakan pelatih Jepang itu merupakan perwakilan dari Japan International Coorporation Agency (JICA) dan sudah setahun lebih magang di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Atletik Sulsel.
"Kami tentu berharap dengan keterlibatannya di tim memberikan efek positif terhadap prestasi tim Sulsel di kejurnas. Kami juga berharap kehadirannya semakin meningkatkan motivasi atlet dalam mengeluarkan kemampuan terbaiknya," katanya.
Mengenai status Matsumoto Keita di PPLP Sulsel, kata dia, merupakan tenaga sosial. Pihak PPLP hanya menyiapkan akomodasi dan konsumsi selama berada di Makassar.
Untuk berapa lama akan menetap di Makassar, Sekretaris Umum KONI Sulsel itu, mengaku belum mengetahui pasti.Namun pihaknya tentu berharap kehadirannya di Makassar bisa memberikan dampat positif bagi perkembangan atlet Sulsel kedepan.
"Untuk persoalan bahasa juga sudah nyambung sehingga tidak ada kendala. Kami tentu berharap ilmu yang dimiliki saat menjadi atlet bisa ditularkan ke tim Sulsel," jelasnya.
Menghadapi Kejurnas Remaja-Junior 2014, Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sulsel
mengirimkan 11 atlet terbaiknya. Jumlah tersebut mengalami penambahan dari yang direncanakan sebelumnya hanya sembilan atlet.
11 atlet tersebut diantaranya Muhammad Hidayat (100-200meter putra), M Ilham Pratama (100-200meter putra), Michael (800-1.500 meter putra), Bastian serta Muhammad Asdar di nomor lompat jauh.
Sementara untuk putri masing-masing Fitri,Yurmi Patampang (1.500-5.000meter), Sinta Paelongan(400meter) serta Nasirah di nomor 800 dan 1.500 meter putri.
Pelatih Atletik Sulsel Daniel Lius, mengatakan seluruh atlet memiliki potensi memberikan prestasi. Bahkan enam diantaranya merupakan atlet binaan Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajaar (PPLP) Sulsel.
Pada pelaksanaan Kejurnas Remaja-Junior di Stadion Madya Senayan Jakarta 2013, Sulsel yang menurunkan tujuh atlet terbaiknya gagal merebut medali emas.
Kontingen Sulsel hanya merebut medali perak melalui Nasirah yang turun dinomor lari 800meter putri.Nasirah saat itu harus mengakui keunggulan pelarih asal Sumbar atas nama Aprilia yang tampil sebagai yang terbaik. M Yusuf
Berita Terkait
PB PASI: Zohri dan Odekta Elvina masih fokus menghadapi kualifikasi ke Olimpiade
Senin, 1 April 2024 18:49 Wib
Warga Pulau Pasi Selayar kini nikmati listrik di malam hari
Jumat, 18 Agustus 2023 20:22 Wib
PASI Sulsel pantau potensi atlet jelang lomba marathon di Bali
Rabu, 19 Juli 2023 11:17 Wib
PASI Sulsel incar tiket PON XXI di tiga kejurnas
Senin, 3 Juli 2023 10:17 Wib
Pelari Sulsel raih emas 100 m putra Kejurnas Pra-PON di Solo
Jumat, 23 Juni 2023 12:41 Wib
PASI Sulsel kirim 21 atlet ke kejurnas PraPON di Solo
Senin, 19 Juni 2023 12:34 Wib
PASI Sulsel siap menggelar seleksi Pra-PON diikuti 45 atlet
Kamis, 18 Mei 2023 16:08 Wib
PASI Sulsel turunkan tiga atlet untuk Kejurnas Pra-PON marathon di Sulteng
Selasa, 16 Mei 2023 11:27 Wib