Makassar (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan Ali Yafid melepas pemberangkatan jamaah calon haji (JCH) asal berbagai daerah di Sulsel yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 3 untuk diterbangkan ke Jeddah, Arab Saudi.
"Untuk jamaah calon haji di kloter 3 yang berangkat ini diisi dari berbagai daerah di Sulsel dan mereka semua sudah melalui proses karantina dan administrasi sehingga dinyatakan layak terbang," ujarnya di Makassar, Sabtu.
Ali Yafid yang juga Ketua PPIH Embarkasi Makassar itu berpesan kepada jamaah calon haji agar selalu menjaga kekompakan dan menjaga nama baik daerah serta tanah air selama menunaikan ibadah haji di Arab Saudi.
Pada pemberangkatan itu, sebanyak 386 orang calon haji dari berbagai daerah yang diantaranya yakni dari Kota Makassar sebanyak 156 orang dan Kabupaten Sinjai 230 orang calon haji.
Dalam pemberangkatan itu, hanya tujuh orang diantaranya berstatus lanjut usia (lansia). Meski demikian, setelah pemeriksaan di asrama haji, kondisi para lansia itu cukup baik dan bisa melaksanakan rukun ibadah haji.
"Yang diberangkatkan itu 386 orang dan dari jumlah itu ada tujuh orang lansia. Rekomendasi dari tim kesehatan haji, mereka semua cukup sehat dan prima untuk bisa melaksanakan rukun ibadah haji," katanya.
Ali Yafid mengaku jika pelaksanaan ibadah haji tahun ini hampir sama dengan tahun-tahun sebelumnya dengan tetap memberikan perhatian penuh kepada para calon haji berstatus lansia serta seluruhnya secara umum.
Dia menyatakan jika Kemenag telah menyiapkan segala sesuatunya di semua titik pelaksanaan ibadah haji di Arab Saudi, mulai dari sumber daya manusianya, sarana dan prasarana serta lainnya yang mendukung pelaksanaan ibadah haji.
"Insyaallah semoga semuanya berjalan lancar. Semua telah disiapkan pemerintah untuk mendukung ibadah haji para tamu Allah selama berada di Arab Saudi," ucapnya.
Kloter 3 diterbangkan dengan GIA1103 dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar menuju Bandar Udara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz Madinah pukul 10.10 WITA.