Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir menargetkan tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia harus menang saat melawan timnas China dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C di SUGBK, Jakarta, Kamis (5/6).
Erick Thohir melanjutkan untuk mewujudkan itu, tim Garuda menjalani pemusatan latihan (TC) lebih dulu di Bali.
“Ya besok hitungannya kita harus menang kalau kita mau masuk di ranking 3 dan 4 untuk menuju (babak) playoff,” kata Erick Thohir menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu.
Erick optimistis timnas sepak bola Indonesia dapat menampilkan yang terbaik, terlebih saat bertemu dengan tim yang dinilai kuat, seperti timnas China.
“Seperti situasi kita lawan Australia waktu itu, kita kalah, dan lawan Bahrain, kita bounce back (bangkit kembali, red.). Kita menang 1-0,” kata Erick Thohir.
Erick kemudian menilai sepak bola saat ini menjadi alat perjuangan bangsa, dan menurut dia sepak bola juga menjadi bagian dari muruah bangsa.
“Sepak bola sudah jadi muruah semua bangsa sepertinya. Sepak bola ini juga alat perjuangan, (ada) pengibaran bendera, dan (sepak bola menjadi) proud of the nation (kebanggaan bangsa, red.). Jadi, kita juga menanggapinya secara serius, kemarin juga para pemain TC lebih awal,” sambung Erick Thohir.
Dalam kesempatan terpisah, Pelatih Timnas Sepak Bola Indonesia Patrick Kluivert menilai persiapan timnas cukup baik menjelang laga melawan China. Kluivert juga bersyukur pemusatan latihan tim asuhannya berlangsung di Bali.
“Sebagaimana telah saya sampaikan sebelumnya, pemusatan latihan di Bali sangat bagus dibanding pada pertandingan sebelumnya. Kami bahkan saat itu tidak berlatih. Para pemain datang dan keesokan harinya kami harus bermain,” kata Kluivert saat jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Rabu.
Posisi timnas Indonesia di klasemen sementara ini berada di posisi yang lebih baik ketimbang timnas China. Indonesia berada di posisi keempat dengan 9 poin, sementara China di posisi keenam dengan 6 poin.
Namun, Kluivert menilai China akan memberikan perlawanan saat melawan timnas Indonesia.
“Timnas China adalah tim dengan kualitas bagus, memainkan sistem yang bagus. Menurut saya mereka sangat taktikal, sangat berenergi, mampu memaksimalkan ruang sempit, dan dapat menekan dengan baik,” kata Kluivert.
Oleh karena itu, Kluivert menyebut tim Garuda harus waspada.
“Kami perlu fokus 100 persen ke permainan. Jangan menganggap enteng, karena semua orang tahu China adalah tim yang bagus,” kata Kluivert.
Selepas bertanding melawan China, tim Garuda lanjut melawat ke Jepang pada 10 Juni untuk menjalani laga terakhir putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Grup C.
