Gowa (ANTARA) - Bupati Gowa, Sulawesi Selatan, Sitti Husniah Talenrang menyerahkan berbagai bantuan termasuk bantuan bedah rumah untuk keluarga miskin ekstrem (KME).
"Kita akan terus bergerak menyelesaikan persoalan kemiskinan ekstrem di wilayah, baik yang terdata maupun tidak," ujarnya di Gowa, Rabu.
Bantuan itu diterima oleh warga Desa Tamanyeleng, Kecamatan Barombong, Syamsuddin Arsyad. Bantuan yang diterimanya itu terdiri bedah rumah beserta perabotan, peralatan usaha cukur rambut, bibit cabai, ternak bebek, hingga listrik dari PLN.
Sitti Husniah Talenrang mengatakan akan terus bergerak menyelesaikan persoalan kemiskinan ekstrem di wilayahnya baik yang terdata maupun tidak.
“Kita ingin menyelesaikan masyarakat miskin ekstrem di Kabupaten Gowa. Pak Udin ini tidak terdata dalam masyarakat miskin ekstrem, namun dengan turun lapangan kami dapatkan dan langsung bergerak cepat menyelesaikan semuanya yang, Alhamdulillah didukung dengan berbagai pihak,” katanya.
Dia menerangkan, Pemkab Gowa memiliki Program One Day One District yang salah satu tujuannya untuk melihat dan mendengar langsung masalah masyarakat.
Melalui program tersebut semakin banyak intervensi yang akan dilakukan pemerintah ke depan demi mewujudkan Gowa semakin maju dan sejahtera.
“Karena adanya One Day One District ini kita turun langsung ke lapangan menemukan masyarakat yang masih membutuhkan. Bantuan yang diterima pun sangat didukung oleh pihak lain seperti rumah layak huni dari pengembang, listrik gratis dari PLN dan dari SKPD yang memberikan bantuan,” ujarnya.
Sementara itu, Syamsuddin Arsyad mengaku bersyukur akan berbagai bantuan yang diterimanya. Menurutnya, hal tersebut sangat membantu dalam menjalankan kehidupan sehari-harinya.
“Tentu bersyukur dan terimakasih, apalagi ada bantuan bedah rumah dan usaha cukur sehingga nanti saya tidak keliling lagi tapi sudah bisa menerima pelanggan di rumah karena sudah layak ditambah peralatan yang memadai,” katanya.*