Makassar (ANTARA Sulsel) - Pengprov Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia Sulawesi Selatan mengagendakan tampil di kejuaraan ski air dan wakeboard Malaysia-Indonesia (Malindo) di Malaysia, Juli 2015 atau usai lebaran.
Sekretaris Umum PSAWI Sulsel, Ismail Sellery di Makassar, Kamis, mengatakan keterlibatan atlet di kejuaraan itu diharapkan semakin meningkatkan kemampuan dan mental atlet sebelum berlaga di babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON), Agustus 2015.
"Kita rencana menggelar try out ke Malaysia usai lebaran nanti. Kami tentu berharap setiap atlet mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya sekaligus meraih prestasi," jelasnya.
Menghadapi kejuaraan tersebut, pihaknya berencana menurunkan sebanyak sembilan atlet yang sejauh ini memang diproyeksikan memperkuat Sulsel di pra-PON 2015 diantaranya Janur Angga, Baiq Jati, Andi Rahman Ilham, Irfan Artileri,
Selain itu adapula Amanda Salsabilla, Adinda Salsabita, Andi Siti Rafika Ilham, serta Fahriansyah.
Namun demikian, kata dia, rencana tampil di Malaysia dan berapa atlet yang diikutkan juga masih tergantung kesiapan anggaran Sulsel. Pengprov PSAWI Sulsel juga telah mengajukan permintaan anggaran dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) setempat.
"Kami tetap berupaya melibatkan seluruh atlet karena mereka semua memang sudah layak dan punya potensi. Kita akui anggaran menuju kesana tidak sedikit sehingga diharapkan adanya bantuan anggaran dari KONI," katanya.
Terkait peluang meraih hasil maksimal, dirinya mengaku cukup optimistis. Apalagi beberapa atlet Sulsel telah membuktikan kualitasnya saat tampil di kejuaraan nasional kelompok umur di Jakarta, 20-25 Januari 2015.
Modal ini diharapkan bisa mengangkat motivasi dan mental atlet sehingga bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya meski berlaga di luar negeri.
Sementara terkait agenda pra-PON 2015, pihaknya sudah fokus mematangkan dan peningkatkan kemampuan seluruh atlet sejak beberapa bulan terakhir. Pihaknya berharap dengan persiapan yang lebih maksimal semakin menjaga peluang Sulsel meraih hasil terbaik dan meloloskan banyak atlet ke PON 2016.
Bahkan program latihan yang dilakukan selama ini tetap akan dilaksanakan saat bulan Ramadhan. Hal itu merupakan upaya untuk tetap menjaga kemampuan atlet yang telah terbangun sejauh ini.
"Untuk agenda latihan tetap kita laksanakan setiap hari. Namun kami juga memahami kondisi atlet yang berpuasa sehingga kita akan mengurangi porsi latihannya," ujarnya.
Berita Terkait
Rusdi Kirana: Masa depan industri penerbangan RI menjanjikan
Jumat, 22 Maret 2024 15:16 Wib
Danau Tempe Sulsel butuh mekanisasi pengaturan air untuk pertanian
Jumat, 15 Maret 2024 21:31 Wib
1.088 prajurit TNI tergabung pasukan PBB di Lebanon kembali ke tanah air
Kamis, 14 Maret 2024 12:25 Wib
Pemprov Sulsel tebar 2,1 juta benih ikan air tawar di Bone untuk ketahanan pangan
Rabu, 13 Maret 2024 16:52 Wib
Menteri PUPR pastikan pasokan air aman sebelum Presiden berkantor di IKN
Rabu, 13 Maret 2024 14:49 Wib
Polri kerahkan personel bantu cari pesawat kargo hilang kontak di Kalimantan Utara
Sabtu, 9 Maret 2024 11:20 Wib
Cuaca jadi penentu pencarian pesawat kargo Pilatus yang hilang di Tarakan Kaltara
Sabtu, 9 Maret 2024 8:04 Wib
Pangdam Cenderawasih: Pembebasan sandera warga Selandia Baru dari KKB terus berproses
Selasa, 5 Maret 2024 13:30 Wib