Makassar (ANTARA Sulsel) - DPD Real Estate Indonesia Sulawesi Selatan berkomitmen menyelesaikan target pembangunan 15 ribu unit rumah di provinsi tersebut sepanjang 2016.
Sekretaris Umum REI Sulsel Suparman Supardi di Makassar, Kamis, mengatakan 15 ribu unit rumah yang dirampungkan pada tahun ini terdiri dari 10 ribu unit rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) serta 5.000 rumah untuk komersial.
"Ini target DPD REI Sulsel sepanjang 2016. Memang ada yang sementara jalan dan komitmen kita tentu bagaimana ini bisa terlaksana," jelasnya.
Dalam pertemuan dengan beberapa pengembang sebelumnya, kata dia, memang sudah ada progres untuk menyelesaikan program 10 ribu rumah MBR. Apalagi dengan waktu yang masih cukup panjang ini diharapkan bisa terealiasi seperti yang telah menjadi komitmen dari DPD REI Sulsel.
Meski bersikap optimistis, namun pihaknya tetap mengaku ada beberapa kendala atau masalah yang hingga kini tetap ditemui para anggotanya seperti halnya masalah perizinan yang memberatkan para pengembang.
Selain persoalan perizinan, lanjut dia, beberapa hal yang dinilai menjadi penghambat percepatan pembangunan atay realiasi target perumahan di Sulsel itu juga dikarenakan meningkatnya harga tanah dan kenaikan pajak PBB.
Kondisi ini juga dinilai menjadi penghambat terwujudnya program satu juta rumah dari pemerintah.
"Kita tentu berharap masalah ini bisa menjadi perhatian. Kita juga akan membahas masalah ini dalam rapat kerja daerha di Makassar, 16 Maret 2016," katanya.
Ketua DPD REI Sulsel, Arif Rate sebelumnya mengatakan melihat kondisi itu maka untuk lokasi pembangunan memang diisyaratkan tidak lagi dilaksanakan di Makassar.
Pihaknya justru akan lebih memprioritaskan pembanguna rumah di kawasan Maminasata (Maros, Gowa dan Takalar). Lokasi kawaan Mamminsata ini juga dinilai sangat potensial untuk pengembangan sejuta rumah.
Untuk rumah subsidi, kata dia, memang sudah tidak ada di Makassar. Untuk saat ini pihaknya telah mengalihkan ke perbatasan Makassar dan Kabupaten Maros atau Makassar-Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Berita Terkait
Desi Ratnasari memilih kantor DPRD Sulsel lakukan penelitian doktor
Rabu, 24 April 2024 0:41 Wib
Kemenkumham Sulsel sosialisasikan penghapusan jaminan fidusia
Selasa, 23 April 2024 21:17 Wib
Polda Sulsel bentuk satgas untuk urai kemacetan Poros Maros-Bone akibat pelebaran jalan
Selasa, 23 April 2024 20:38 Wib
Bawaslu Sulsel : Tiak ada aduan Pj Gubernur disebut MK bagikan bansos
Selasa, 23 April 2024 19:23 Wib
Kejati Sulsel menangkap dua orang buronan kasus perzinaan
Selasa, 23 April 2024 17:29 Wib
Danny Pomanto dipanggil DPP PDI-P untuk maju Pilkada Sulsel 2024
Selasa, 23 April 2024 17:27 Wib
60 ASN Kemenkumham Sulsel ikuti uji kompetensi
Selasa, 23 April 2024 15:46 Wib
Penjabat Gubernur Sulsel tebar 160 ribu benih ikan di Soppeng
Selasa, 23 April 2024 15:38 Wib