Makassar (Antara Sulsel) - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, berkoordinasi langsung dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) guna membahas dua orang warganya yang menjadi korban penyanderaan kelompok bersenjata Abu Sayyaf di Filipina.
"Kita telah mengambil langkah-langkah terkait dengan penyanderaan dua warga kita. Salah satunya dengan berkoordinasi langsung dengan pihak Kemenlu," ujar Wakil Bupati Kepulauan Selayar Zainuddin di Makassar, Senin.
Dua warga Kepulauan Selayar yang disandera kelompok bersenjata Abu Sayyaf yakni Hamda dan Sudarling, warga kepulauan Bembe, Kecamatan Pasi Masunggu, Selayar.
Sedangkan satu orang nelayan lainnya yang juga ikut disandera adalah warga Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Subandi.
Ketiganya yang sebelumnya dikabarkan menghilang dari kapalnya di Perairan Taganak, Sabah, Malaysia, dilaporkan telah diculik dan disandera di Pulau Sulu, Filipina Selatan.
Wabup Zainuddin mengatakan, koordinasi dengan pihak Kemenlu adalah langkah yang ditempuh pemerintah daerah karena penyanderaan itu dilakukan oleh warga negara Filipina.
"Itu adalah langkah awal yang kita lakukan karena penyanderaan dilakukan oleh kelompok Abu Sayyaf. Itu adalah domain dari Kemenlu, kita tunggu saja perkembangan dari Kemenlu," katanya.
Sebelumnya, pada 19 Januari 2017 sekitar pukul 18.00, Perwakilan RI di Malaysia memperoleh informasi dari otoritas Malaysia mengenai sebuah kapal nelayan dengan nomor registrasi BN 883/4/F yang ditemukan bergerak tanpa awak. Kapal tersebut ditemukan pada pukul 13.09 waktu setempat di Perairan Taganak, Sabah.
Pemilik kapal telah mencoba melakukan komunikasi dengan ABK kapal tersebut, namun tidak berhasil. Pemilik kapal mengonfirmasi bahwa tiga ABK kapal tersebut adalah WNI yang bekerja secara legal.
Pihak Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Kota Kinabalu dan di Tawau masih terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dan otoritas di Malaysia.
Berita Terkait
Gunung Semeru memuntahkan kolom abu setinggi 900 meter
Rabu, 28 Februari 2024 7:24 Wib
Petenis asal Kazakhstan Rybakina juarai Abu Dhabi Open 2024
Senin, 12 Februari 2024 6:45 Wib
Polres Luwu Sulsel menggelar dialog kamtibmas dan deklarasi pemilu damai
Selasa, 6 Februari 2024 19:40 Wib
Gunung Semeru kembali erupsi dan meluncurkan abu setinggi satu kilometer
Selasa, 6 Februari 2024 10:50 Wib
PVMBG : Gunung Semeru luncurkan abu vulkanik setinggi 500 meter
Selasa, 6 Februari 2024 8:56 Wib
Kapolda Sulsel menginisiasi deklarasi pemilu damai putih abu-abu
Selasa, 30 Januari 2024 0:38 Wib
Ketua DPRD Sulsel dorong pelajar SMA agar cerdas berdemokrasi
Senin, 29 Januari 2024 14:30 Wib
Relawan Caleg di Bulukumba di vonis 8 bulan soal kasus politik uang
Jumat, 26 Januari 2024 5:29 Wib