Mamuju (ANTARA Sulsel) - Tukang cukur di Kota Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, menjelang lebaran, Sabtu, tampak ramai dipadati pelanggan.
Taqwa (45), tukang cukur di Kota Mamuju mengaku ada peningkatan pelanggan sejak sepekan menjelang hari raya Idul Fitri 1430 Hijriah.
"Sebagian besar pelanggan yang memanfaatkan jasa tukang pangkas rambut didominasi kaum laki-laki dibanding perempuan," katanya.
Menurut dia, semakin mendekati lebaran, pengungjung yang datang bertambah ramai sehingga mereka pun terpaksa menunggu.
Selain jasa tukang cukur, usaha salon juga terlihat ramai dikunjungi pelanggan.
Sri Hastuti pengusaha salon yang ada di Jalan Sultan Hasanuddin, mengakui, jumlah pengunjung yang memanfaatkan jasa salon menjelang lebaran kian meningkat dari hari biasanya.
"Kenaikan pengunjung berkisar 10 kali lipat dari biasanya," katanya.
Menurut Sri, sebagian besar pelanggan memanfaatkan jasa pelurusan rambut atau "rebounding" yang memakan waktu berjam-jam.
Ia menjelaskan banyaknya pengunjung selama satu pekan membuat dirinya terpaksa mencari teman untuk membantu untuk melayani semua permintaan pelanggan.
"Sebelumnya pada hari biasa, pelayanan jasa perawatan kecantikan tersebut hanya saya kerjakan sendiri, tapi sekarang ini saya terpaksa menambah tenaga," ujarnya.
(T.PSO-104/E011)
Berita Terkait
Tim POM Lutim musnahkan barang sitaan ilegal dari pasaran
Jumat, 29 Maret 2024 14:34 Wib
Pemprov Sulsel menggelar rakor operasi ketupat jelang mudik Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 17:00 Wib
Disnaker Makassar memperketat pemantauan penerapan Permenaker tentang THR
Kamis, 28 Maret 2024 15:07 Wib
Bulog siapkan 20 ton beras dalam GPM di Kabupaten Bone
Rabu, 27 Maret 2024 20:43 Wib
Srikandi PLN Icon Plus Sulawesi menyalurkan bantuan ke pesantren
Rabu, 27 Maret 2024 17:43 Wib
Menteri PPPA minta kampanyekan "dare to speak up" menghadapi kekerasan
Rabu, 27 Maret 2024 16:03 Wib
Bupati Luwu Timur sampaikan pendapat akhir Ranperda pencegahan narkoba
Selasa, 26 Maret 2024 21:06 Wib
Pemprov Sulsel ajak masyarakat hadiri buka puasa akbar di Kabupaten Bone
Selasa, 26 Maret 2024 16:15 Wib