Makassar (Antara Sulsel) - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Tana Toraja mendorong pengembangan ekonomi kabupaten ini dengan berbasis kearifan lokal.
"Pengembangan ekonomi daratan dan pegunungan Toraja harus diletakkan atas dasar kearifan lokal daerah, melalui pemanfaatan dan pelibatan sumber daya lokal yang diperkokoh dengan dukungan dari pemerintah," kata Wakil Ketua LDII Sulawesi Selatan Suyitno Widodo di Makassar, Rabu.
Sementara pembangunan ekonomi daratan dan pegunungan secara berkelanjutan, kata Widodo, hanya akan tercapai melalui integrasi dan harmonisasi antara pemanfaatan dan konservasi sumber daya alam.
Untuk memperoleh masukan dan membangun kesepahaman para stakeholder terhadap pentingnya pengembangan dan peningkatan pembangunan kabupaten Tana Toraja berbasis integritas dan harmonisasi berdasar kearifan lokal, LDII Kabupaten Tana Toraja akan menyelenggarakan silaturahim dan dialog kebangsaan.
Silaturahim dan dialog kebangsaan bertajuk "Mendorong Sinergi dan Harmonisasi dalam Kemajemukan NKRI di Bumi Lakipadada Tana Toraja" ini, kata dia, menurut rencana akan dilaksanakan di Makale, Tana Toraja, Kamis (11/5) besok.
Menurut Ketua LDII Tana Toraja Marjono, dialog ini bertujuan menghasilkan rekomendasi bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Tana Toraja mengenai pengembangan ekonomi di wilayah daratan dan pegunungan atas dasar kearifan lokal daerah.
"Selain itu, untuk menghasilkan rumusan dan konsep strategi pembangunan Kabupaten Tana Toraja dalam perspektif ideologi, ekonomi, sosial budaya, politik, dan pertahanan keamanan yang pada akhirnya menjadi bahan menata kebijakan dalam rangka memantapkan keutuhan NKRI dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan sosial," jelasnya.
Dijadwalkan menjadi pembicara dalam dialog kebangsaan ini diantaranya Bupati Tana Toraja Nicodemus Biringkanae, Ketua LDII Sulawesi Selatan Hidayat Nahwi Rasul, Dandim 1414 Tana Toraja Letkol Cpn Jimmy Sirait, Kapolres Tana Toraja AKBP Y Arief Satriyo, angota dewan pakar DPP LDII, Ketua FKUB Tana Toraja, dan Ketua DPRD Tana Toraja Welem Sambolangi.
Sedangkan undangan diantaranya unsur Pemda Tana Toraja, akademisi, mahasiswa, warga LDII Tana Toraja, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat umum.
Berita Terkait
Presiden Jokowi tegaskan dukungan RI terhadap Palestina tidak akan surut
Selasa, 7 November 2023 11:51 Wib
Pemprov Sulbar ajak LDII berkolaborasi atasi permasalahan daerah
Senin, 19 Juni 2023 17:21 Wib
Mendag Zulhas ingatkan umat Islam jangan mau diadu domba
Senin, 22 Mei 2023 7:14 Wib
Kemendagri mengajak LDII kuatkan wawasan kebangsaan masyarakat
Minggu, 20 Februari 2022 16:41 Wib
Ketua DPP LDII: Perlu aturan tegas untuk cegah kampanye bernuansa SARA
Minggu, 20 Februari 2022 14:05 Wib
Presiden minta organisasi keagamaan punya komitmen kebangsaan yang kuat
Rabu, 7 April 2021 12:02 Wib
LDII Kota Makassar komitmen mengurangi sampah plastik di laut
Minggu, 20 Oktober 2019 17:13 Wib
LBT usulkan dana riset Rp150 triliun per tahun
Kamis, 20 Juni 2019 17:20 Wib