Makassar (Antara Sulsel) - Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Arwin Azis mengatakan usulan anggaran pengamanan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang diajukan oleh Kepolisian daerah (Polda) setempat sebesar Rp220 miliar.
"Awalnya Polda Sulsel mengusulkan anggaran pengamanan Rp110 miliar, tetapi beberapa minggu kemudian masuk revisi menjadi Rp220 miliar," kata Andi Arwin di Makassar, Jumat.
Revisi anggaran pilkada itu, kata dia, dilakukan karena asumsi adanya biaya-biaya yang standarnya meningkat menjadi lebih besar, sehingga penetapan nilainya menjadi lebih besar.
Meskipun demikian, kata dia, karena masih bersifat usulan, anggaran pengamanan tersebut kemungkinan bisa lebih kecil dari angka yang diusulkan itu.
"Ini masih dalam tahapan review karena kita melihat sejauh mana pengamanan dilakukan nanti," ucapnya.
Ia mengatakan biaya pengamanan pilkada tersebut akan diusulkan pada APBD pokok tahun 2018 karena sebagian besar tahapan pilkada dimulai pada Januari tahun depan.
"Hanya sebagian kecil yang kita anggarkan pada APBD perubahan tahun ini," ujarnya.
Berita Terkait
KAJ Sulsel aksi damai suarakan tolak menggugat jurnalis
Kamis, 25 April 2024 18:18 Wib
DPRD Sulsel:Terobosan Pj Gubernur mampu tekan biaya distribusi
Kamis, 25 April 2024 14:01 Wib
Pj Gubernur Sulsel melantik 89 pejabat administrator dan 77 pengawas
Rabu, 24 April 2024 20:28 Wib
SAFEnet dan Unhas diskusikan Undang-undang Perlindungan Data Pribadi
Rabu, 24 April 2024 20:00 Wib
Kemenkumham Sulsel terima kunjungan tim BPIP RI bahas evaluasi pajak NKB
Rabu, 24 April 2024 16:44 Wib
Berbagai produk UMKM dikenalkan pada pameran pembangunan Soppeng
Rabu, 24 April 2024 16:42 Wib
Pj Gubernur Sulsel serahkan penghargaan kepada Lantamal VI Makassar
Rabu, 24 April 2024 15:09 Wib
Pj Gubernur Sulsel resmikan sejumlah proyek di Hari Jadi Soppeng
Rabu, 24 April 2024 15:08 Wib