Makassar (Antara Sulsel) - Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop-UKM) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Abdul Malik Faisal mengatakan alokasi anggaran untuk pembinaan usaha kecil dan menengah (UKM) di daerah tersebut sangat terbatas.
"Bayangkan ada sekitar 916 ribu UKM di Sulsel maka untuk pembinaan dibutuhkan anggaran hingga triliunan rupiah, sementara anggaran kita sangat terbatas," kata Abdul Malik di sela acara Gebyar UKM di Makassar, Kamis.
Ia mengatakan tahun 2017 anggaran yang dikucurkan Pemerintah Provinsi Sulsel sekitar Rp30 miliar, sehingga dengan kondisi anggaran tersebut hanya mampu melatih sebanyak 3.144 kelompok UKM.
Ironisnya, kata dua, untuk tahun 2018 anggaran tersebut semakin kecil, yakni hanya Rp7 miliar.
"Kelompok yang bisa kita bina tahun depan akan jauh berkurang, mungkin sekitar 500 kelompok usaha," lanjutnya.
Untuk menyiasati minimnya anggaran ini, kata Malik, pihaknya akan giat melibatkan BUMN dan perbankan dalam upaya pembinaan UKM tersebut.
"Memang butuh peran pihak lain, seperti BUMN dan perbankan yang mesti bisa mendampingi UKM, khususnya terkait akses permodalan, pelatihan bisnis tentang pengemasan produk, perluasan pasar dan," tuturnya.
Ia juga berharap skim kredit ultra mikro (UMi) bisa segera dikucurkan di Sulsel karena program kredit baru ini telah dijalankan sejumlah BUMN, seperti PT Pegadaian, Permodalan Nasional Madani, dengan memberikan pinjaman modal tanpa agunan maksimal Rp10 juta.
"Sulsel belum dapat program ini. Kami harap akhir tahun ini sudah bisa masuk atau awal tahun depan," pungkasnya.
Berita Terkait
Liga 1 Indonesia - Madura United menang 2-0 di markas PSM Makassar
Minggu, 8 Oktober 2023 19:29 Wib
Liga 1 Indonesia - PSS Sleman bermain imbang 1-1 kontra Madura United
Minggu, 24 September 2023 20:07 Wib
Pemprov Sulbar menggandeng TNI AL kelola kawasan pesisir
Rabu, 10 Mei 2023 18:54 Wib
Pemerintah mulai rehab Kantor DPRD Sulbar yang terdampak gempa 2021
Senin, 8 Mei 2023 17:09 Wib
Pemprov Sulbar gandeng PT Wastec International olah limbah B3 medis
Minggu, 7 Mei 2023 19:51 Wib
Program data desa presisi tahap tiga sasar 145 desa di Sulbar
Kamis, 4 Mei 2023 15:39 Wib
Penjabat Gubernur meminta TPHD Sulbar dievaluasi agar lebih efektif
Rabu, 3 Mei 2023 12:20 Wib
Penjabat Gubernur Sulber dorong pemberdayaan aset agar hasilkan PAD
Selasa, 2 Mei 2023 18:08 Wib