Makassar (Antara Sulsel) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar melakukan penandatangan nota kesepahaman (MoU) bersama organisasi kepemudaan di kota itu untuk lebih meninkatkan partisipasi pemilih pada Pilwali 2018.
Divisi Parmas dan SDM KPU Makassar, Andi Shaifuddin di Makassar, Kamis, mengatakan penandatangan nota kesepahaman itu merupakan rangkaian dari Diskusi Terfokus untuk Peningkatan pertisipasi pemilih bersama Ormas dan OKP Kepemudaan di aula KPU Makassar.
"Partisipasi pemilih merupakan alat ukur yang paling dekat dan logis menilai sukses tidaknya sebuah hajatan pemilu dan pemilihan. Itulah yang memotivasi kami untuk melibatkan organisasi kepemudaaan," katanya.
Adapun organisasi kepemudaan yang hadir dalam kegiatan itu seperti pengurus Ikatan Mahasiswa Muhammadiah, Gerakan Muda Indonesia Tionghoa, Fatayat NU, Himpunan Mahasiswa Makassar, Gerakan Difabel untuk Kesetaraan, Komunitas Peduli Pemilu dan Demokrasi (KPPD), dan PMII.
Ia menjelaskan, kegiatan ini menjadi begitu strategis di tengah kesibukan KPU menjalani tahapan pilkada serentak dgn SDM dan waktu yang terbatas, tentu melibatkan kelompok masyarakat akan sangat membantu.
Disamping itu pelibatan masyarakat juga menjadi penting karena filosofi pilkada dan pemilu itu sebagai pesta tentu akan menjadi pesta yg sesungguhnya jika masyarakat tidak hanya terlibat pada hari `H` 27 Juni 2018 tetapi juga sudah terlibat secara aktif dalam proses tahapan Pemilihan.
KPU Makassar memiliki obsesi menjadikan masyarakat warga Makassar sebagai rekawan demokrasi pemilihan.
Tentu ini tugas berat tetapi dgn banyak melibatkan ormas/okp dan tokoh pemuda masyarakat insya Allah akan bukan tidak mungkin akan ada gerakan-gerakan #Kawal Pilwali, #kawal demokrasi dan lainnya.
Karena selama ini yang menonjol itu hanya gerakan calon, tim sukses dan KPU sendiri sebagai penyelenggara.
Artinya belum terwujud secara masif gerakan masyarakat yang tidak berafiliasi kekepentingan calon dan partai tertentu tetapi sebuah gerakan kesadaran membangkitkan gairah masyarakat untuk mengawal tahapan pemilihan walikota dan pentingnya berpartisipasi di TPS. Inilah titik yg diperjuangkan KPU Kota Makassar.
Berita Terkait
Erupsi Gunung Ruang, 14 penerbangan di Bandara Hasanuddin Makassar dibatalkan
Sabtu, 20 April 2024 7:06 Wib
Gerindra dan Nasdem bahas koalisi Pilkada 2024 di Sulsel
Kamis, 18 April 2024 23:37 Wib
Pergerakan pesawat di Bandara Hasanuddin Makassar capai 3.195 pesawat
Kamis, 18 April 2024 21:10 Wib
Kemenkumham Sulsel gelar donor darah pada peringatan HBP ke-60
Kamis, 18 April 2024 20:29 Wib
Pj Gubernur Sulsel motivasi mahasiswa berwirausaha ciptakan pekerjaan
Kamis, 18 April 2024 15:24 Wib
Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan jasad ditimbun di Makassar
Kamis, 18 April 2024 14:41 Wib
Pj Sekda Sulsel harap PSBM beri manfaat bagi masyarakat
Kamis, 18 April 2024 14:01 Wib
KPU Makassar melansir syarat Pilkada calon perseorangan 67.402 e-KTP
Kamis, 18 April 2024 13:36 Wib