Makassar (Antara Sulsel) - Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dialokasikan untuk Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) pada tahun anggaran 2018 mencapai Rp51,14 triliun.
"Alokasi APBN 2018 ini naik 8,05 persen dari APBN 2017 yang sebesar Rp47,33 triliun," kata Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo pada penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DlPA) 2018 Provinsi Sulsel di Makassar, Senin.
Kenaikan 8 persen tersebut, kata Syahrul, difokuskan pada sektor-sektor tertentu, misalnya pertanian.
"Sulsel itu `kan lumbung pangan nasional. Jadi, pembangunan dam dan saluran irigasi, janu fokus ke situ," katanya.
Selain itu, kata Syahrul, anggaran juga diarahkan pada pembangunan infrastruktur lain, kesehatan, pendidikan, dan menjaga stabilitas.
Berdasarkan data Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Sulsel, anggaran DIPA Sulsel ini terbagi atas dana sektor (kantor pusat dan kantor daerah) Rp5,01 triliun, dana dekonsentrasi Rp13,85 triliun, dana tugas pembantuan Rp764,12 miliar, dana bagi hasil (pajak dan sumber daya alam) Rp1,076 triliun.
Selain itu, ada pula dana alokasi umum Rp18,3 triliun, dana alokasi khusus (DAK) fisik Rp4,046 triliun, DAK nonfisik Rp5,285 triliun, dana desa Rp1,986 triliun, dan dana intensif daerah (DID) Rp489 miliar.
Khusus dana desa dan DAK fisik, mulai 2017 disalurkan melalui 179 KKPN (Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara). Khusus wilayah Sulsel, ada 9 KPPN yang siap melayani.
Sebagai informasi, dalam APBN tahun anggaran 2018, tema kebijakan fiskal adalah "Pemantapan Pengelolaan Fiskal untuk Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Berkeadilan".
Tema tersebut sejalan dengan rencana kerja Pemerintah di tahun 2018, yaitu memacu investasi dan infrastruktur untuk pertumbuhan dan pemerataan.
Berita Terkait
Kemenkumham Sulsel siap bersinergi dengan Kejati Sulsel
Jumat, 19 April 2024 13:09 Wib
Pj Gubernur: Pemprov Sulsel siap berkolaborasi dengan kejaksaan
Jumat, 19 April 2024 9:36 Wib
Pj Gubernur Sulsel mengapresiasi sinergisitas Basarnas tangani bencana
Jumat, 19 April 2024 7:40 Wib
Gerindra dan Nasdem bahas koalisi Pilkada 2024 di Sulsel
Kamis, 18 April 2024 23:37 Wib
KKSS : Pelaksanaan PSBM fokus melihat potensi produk lokal Sulsel
Kamis, 18 April 2024 20:55 Wib
Konsul Filipina temui Pj Gubernur Sulsel memperkuat hubungan bilateral
Kamis, 18 April 2024 20:41 Wib
Kemenkumham Sulsel gelar donor darah pada peringatan HBP ke-60
Kamis, 18 April 2024 20:29 Wib
Pemprov Sulsel fokus pada konversi pangan ke tanaman hortikultura
Kamis, 18 April 2024 15:26 Wib