Makassar (Antaranews Sulsel) - Pelatih cabang olahraga Sulawesi Selatan masih menunggu penetapan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) terkait siapa pelatih yang akan ditunjuk menangani atlet dalam program pembinaan "Sulsel Prima" proyeksi PON 2020 Papua.
Pelatih Silat Sulsel Imam Suyudi di Makassar, Selasa, mengatakan belum mengetahui apakah tetap dipercaya menangani atlet atau tidak.
"Untuk pelatih memang yang memutuskan KONI Sulsel. Pengurus provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) hanya memberikan nama yang masuk rekomendasi," ujarnya.
Ia menjelaskan, kemungkinan penetapan pelatih baru diumumkan setelah atlet Sulsel Prima dirampungkan. Untuk pengumuman atlet yang masuk dalam program tersebut memang sudah dilakukan sejak bulan lalu.
Ia mengatakan tetap mempersiapkan program tersendiri jika pada akhirnya kembali dipercaya menangani tim pencak silat Sulsel.
"Untuk pelatih yang lain juga seperti itu. Artinya untuk penetapan siapa yang akan menangani atlet merupakan keputusan dari KONI Sulsel," jelasnya.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan mengatakan sebanyak 214 atlet dinyatakan lolos seleksi dan berhak bergabung dalam program pembinaan "Sulsel Prima".
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel, Abraham Razak mengatakan ratusan atlet itu berasal dari 28 cabang olahraga seperti karate, sepak takraw, pencak silat, renang indah, kempo, bola basket, taekwondo, tarung derajat, dayung, selancar angin/layar, tinju dan sebagainya.
"Ratusan atlet yang lolos itu kita bagi dalam empat kelompok atau kategori masing-masing kategori utama (51 atlet), kategori madya (46 atlet), kategori pratama (70 atlet) serta kategori potensial sebanyak 47 orang atlet," jelasnya.
Menurut dia, jumlah ini mengalami penurunan sebanyak 12 orang dari yang sebelumnya mengikuti seleksi untuk masuk dalam program Sulsel Prima.
Puluhan orang dinyatakan tidak lolos karena tidak mampu memenuhi standar yang ditetapkan saat prose seleksi seperti tes kesehatan, fisik atau ketahanan, hingga tes antropometri yang meliputi pengukuran tinggi badan, berat badan, lingkar lengan atas.
Berita Terkait
Pembalap Prima Pramac Martin termotivasi untuk rebut gelar juara dunia MotoGP 2024
Kamis, 29 Februari 2024 11:30 Wib
MotoGP - Morbidelli dirawat di rumah sakit usai alami kecelakaan di Sirkuit Portimao, Portugal
Rabu, 31 Januari 2024 11:22 Wib
Pemprov Sulsel melantik dokter ahli utama untuk layanan kesehatan prima
Rabu, 17 Januari 2024 20:16 Wib
MotoGP - Jorge Martin : Target 2024 adalah juara dan mengalahkan Marc Marquez
Rabu, 10 Januari 2024 12:23 Wib
Jenderal TNI Agus Subiyanto sebut visinya sebagai panglima ingin menjadikan TNI PRIMA
Senin, 13 November 2023 11:49 Wib
MotoGP - Martin tanggapi rumor kemungkinan direkrut tim pabrikan Ducati
Jumat, 10 November 2023 11:25 Wib
Menkominfo pastikan layanan Telkom tetap prima di puncak KTT AIS 2023
Rabu, 11 Oktober 2023 8:56 Wib
MotoGP - Morbidelli tinggalkan Yamaha pindah ke Prima Pramac pada 2024
Selasa, 19 September 2023 10:34 Wib