Jakarta (ANTARA) - Perusahaan jasa pengiriman PT Global Jet Express, pemilik merek dagang J&T Express, membidik peluang usaha pengiriman paket antarnegara (cross border) di Asia Tenggara pada tahun depan.

CEO J&T Express Robin Lo di Jakarta, Kamis, mengatakan dengan telah beroperasinya perusahaan itu di enam negara di Asia Tenggara, ada peluang untuk menggarap pasar tersebut.

"Kita sudah beroperasi di enam negara. Paket yang kita kirim total sekitar 1,5 juta paket untuk seluruh pengiman di Asia Tenggara. Tapi itu pengiriman lokal. Kami belum buka jalur dari Indonesia ke Singapura, atau dari Singapura ke Malaysia dan seterusnya," katanya.

Robin mengatakan rencana pengiriman antarnegara akan bisa dilakukan tahun depan seiring dengan ekspansi bisnis.

"Mungkin tahun depan kita akan melakukan ekspansi lagi. Jadi kita akan mulai 'trial' (coba) pengiriman dari Indonesia ke negara lain, dan mungkin negara lain ke Indonesia," jelasnya.

Robin berharap perluasan bisnis itu akan dapat mewujudkan visi perusahaan untuk bisa menjadi perusahaan pengiriman terbesar di Asia Tenggara.

J&T Express telah beroperasi Indonesia, Malaysia, Vietnam, Filipina, Thailand dan Singapura.

"Lokal-lokalnya sudah kita jalani, tinggal bagaimana membuka 'cross border' jadi dari satu negara ke negara lainnya," imbuhnya.

Baca juga: J&T Express mulai beroperasi di Singapura
Baca juga: Kurir sepeda penyedia jasa logistik yang ramah lingkungan

Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019