London (ANTARA) - British Airways ingin menyelesaikan sengketa gaji dengan para pilotnya sesegera mungkin, kata Kepala Pejabat Pelaksana Alex Cruz, saat perusahaan penerbangan itu terpaksa membatalkan hampir semua penerbangannya pada Senin dan Selasa.

"Komitmen semua pihak di British Airways ialah menyelesaikan sengketa khusus ini sesegera mungkin dan kami mendesak serikat pilot agar duduk bersama kami secepat mungkin sehingga kita bisa mencapai kesepakatan," kata Cruz kepada radio BBC, sebagaimana dikutip Reuters.

Pilot British Airways (BA) mulai melakukan aksi mogok selama 48 jam pada Senin, dengan menghentikan sebagian besar penerbangan maskapai tersebut sekaligus mengacaukan ribuan rencana penumpang dalam aksi industrial terkait sengketa pembayaran.

Baca juga: Pilot British Airways gelar aksi mogok 48 jam mulai Senin

British Airline Pilots Association (BALPA) Agustus lalu memberikan peringatan mengenai aksi industrial selama tiga hari pada September kepada maskapai, sehingga menyulut aksi mogok pertama oleh serikat pilot BA.

Setelah aksi mogok pada 9 dan 10 September, aksi lanjutan direncanakan pada 27 September.

BALPA mengatakan bahwa British Airways harus berbagi lebih banyak keuntungannya dengan pilot mereka. BA berpendapat aksi mogok tersebut tidak dibenarkan karena pembayaran mereka sudah adil.

Ribuan calon penumpang harus berupaya mengurus perjalanan alternatif dan pihak maskapai pun mendapat kritikan tentang cara mereka berkoordinasi dengan para penumpang menjelang aksi mogok.

Sumber: Reuters

Baca juga: Maskapai SAS batalkan ratusan penerbangan akibat aksi mogok pilot

 Baca juga: Empat ribu penumpang terlantar akibat pemogokan pilot di Taiwan
​​​​​​​

Pilot Garuda Mogok

Penerjemah: Chaidar Abdullah
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2019