Jakarta (ANTARA) - Perusahaan pembiayaan PT Adira Dinamika Finance Tbk (Adira Finance) siap mengucurkan fasilitas pinjaman untuk kepemilikan kendaraan listrik asalkan ada permintaan yang masif dari masyarakat.

Direktur Keuangan Adira Finance I Dewa Made Susila menjelaskan hingga kini pihaknya belum menerima permintaan pembiayaan kendaraan listrik.

"Tapi kalau nanti konsumen bergerak ke kendaraan listrik kan sama saja, objeknya kendaraan. Adira pasti akan siap melayani pembiayaan itu," kata Made Susila saat jumpa wartawan di hari jadi Adira ke-29 di Jakarta Pusat, Jumat.

Ia menilai, jika pun ada permintaan, tentu jumlahnya masih sangat sedikit jika dibandingkan kendaraan konvensional.

"Konsumen juga sangat limited. Kalau kita ngomong penjualan motor kan enam juta unit dan mobil sekitar satu jutaan unit. Jadi listrik masih dalam tahap eksperimen," kata Made Susila.

Baca juga: Adira Finance gelar Festival Pasar untuk komunitas lokal

Baca juga: Festival pesona Adira Finance Makassar suguhkan kekayaan budaya lokal


Menurutnya, sampai saat ini pembiayaan terbanyak Adira masih dipegang kendaraaan komersial ringan, yakni pickup.

"Adira itu kuat untuk komersial car, pikap. Karena pikap itu unik, bisa dipakai untuk keperluan sehari-hari dan bisnis," jelasnya.

PT Adira Dinamika Finance Tbk (Adira Finance) sudah menginjak usia yang ke-29, dengan perayaan puncak yang diselenggarakan Sabtu (16/11) di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Baca juga: Perlukah kendaraan diasuransi selama mudik?

Baca juga: Adira gelar pameran mobil bekas "online-offline"


Dalam perayaan puncak, Adira melanjutkan rangkaian Festival Pesona Lokal (FPL) di tujuh kota besar seperti Medan, Denpasar, Surabaya, Bandung, Makassar, Yogyakarta dan puncak acara berlangsung di Jakarta.

FPL berlangsung sejak Agustus hingga November 2019, sebagai tanggung jawab sosial Adira dengan menggandeng pemerintah daerah setempat dan RCTI. Acara itu juga mendapatkan dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Pesona Indonesia) sebagai wujud mempromosikan budaya dan kearifan lokal Betawi.

FPL 2019 telah diikuti 26 ribu peserta masyarakat umum, pelajar, dan ekosistem Adira Finance. Dari enam kota, FPL berhasil menarik lebih dari 50 ribu pengunjung untuk merasakan kekayaan budaya di daerahnya.

Adira Finance juga menggelar kegiatan Festival Pasar Rakyat (FPR) yang bertujuan untuk membangun citra positif pasar rakyat sebagai ruang publik yang kreatif, edukatif, dan berbudaya, serta mengajak masyarakat untuk kembali menghidupkan pasar rakyat di Indonesia.

Baca juga: Adira Finance bidik kenaikan pembiayaan hingga 10 persen

Baca juga: Momobil.id incar pasar luar Pulau Jawa
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019