Pulau Komodo juga merupakan salah satu destinasi baru yang terus dipromosikan tahun ini kepada masyarakat Perancis, apalagi termasuk dalam top lima prioritas destinasiLondon (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak sejumlah agen perjalanan asal Perancis untuk mengikuti kunjungan wisata atau Familiarization Trip ke Sumba dan Pulau Komodo ditemani kepala VITO Perancis pada 28 November-5 Desember 2019.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Kemenparekraf Nia Niscaya, kepada Antara London, Selasa, kegiatan ini merupakan hasil kerja sama dengan maskapai penerbangan EVA AIR untuk memperkenalkan secara langsung destinasi unggulan wisata Indonesia yang mempunyai kriteria sesuai dengan wisatawan Perancis.
Kunjungan ini juga menjadi upaya berkesinambungan Kemenparekraf untuk mempromosikan objek-objek wisata di Indonesia, selain Bali, dan meningkatkan jumlah pelancong asal Perancis yang berminat dengan wisata petualangan.
“Setelah kita melakukan pameran dan joint promotion untuk bisa bertemu dan menjalin kerja sama dengan wholesaler, mereka langsung diajak merasakan sendiri keindahan destinasi Indonesia. Diharapkan setelah kegiatan ini selesai wholesaler dapat membuat paket dan menawarkannya kepada calon wisman asal Perancis," ujar Nia Niscaya.
Baca juga: Badan Otoritas harapkan kemudahan akses ke kawasan Labuhan Bajo
Lewat kegiatan ini, diharapkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara asal Perancis dapat meningkat karena turis bisa mengambil penjualan paket wisata yang dibuat oleh wholesaler Perancis, baik melalui platform B to B ataupun B to C.
Menurut VITO Perancis, Eka Moncarre, tingginya minat wisatawan mancanegara asal Perancis berkunjung ke Indonesia perlu diikuti dengan promosi destinasi wisata Indonesia terutama promosi destinasi baru karena selama ini tujuan wisata yang banyak dikenal hanya Bali.
“Sumba merupakan destinasi baru yang akan disukai oleh wisatawan asal Perancis, karena memiliki pantai yang indah, juga budaya Sumba yang unik. Pulau Komodo juga merupakan salah satu destinasi baru yang terus dipromosikan tahun ini kepada masyarakat Perancis, apalagi termasuk dalam top lima prioritas destinasi," ujar Moncarre.
Baca juga: Badan Otoritas sebut wisman masih dominan kunjungi Labuhan Bajo
Peserta kegiatan ini akan berada di Sumba dari 28 November-3 Desember 2019 untuk eksplorasi keindahan alam. Sedangkan di Labuan Bajo, peserta akan tinggal mulai 3-5 Desember 2019, untuk menyaksikan keindahan wisata di Pulau Komodo.
Bagi wisatawan Perancis, Indonesia memiliki kondisi iklim alam yang menarik karena mempunyai hutan hujan tropis, pegunungan yang hijau, sawah, serta curah hujan yang lebat. Kondisi ini menjadi daya tarik tersendiri bagi warga Perancis untuk berwisata di Indonesia.
Selain itu, Perancis merupakan salah satu pasar yang diharapkan dapat mendorong jumlah wisatawan yang berkualitas untuk ke Indonesia, sehingga terdapat peningkatan jalur konektivitas bagi wisatawan dari Eropa.
Baca juga: Pengamat: Perlu paket wisata bagi berkantong tipis di Taman Komodo
Baca juga: Luhut sebut investor AS berminat kerja sama kelola Pulau Komodo
Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2019
