Siak (ANTARA) - Puluhan hektare lahan terbakar di Kabupaten Siak, Riau, pada pekan pertama Maret ini, paling luas terjadi dalam satu lokasi di wilayah perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Berlian Mitra Inti yang berada di Kecamatan Kandis.

"Di Kandis sendiri ada 20 hektare, sebagian kecil lahan masyarakat dan 90 persen kebakaran itu lahan PT BMI, perusahaan sawit. Apinya sudah padam," kata Kepala Kepolisian Resor Siak, AKBP Doddy F Sanjaya di Siak, Jumat.

Selain itu, kebakaran juga terjadi di Kecamatan Sungai pada sejumlah titik lahan masyarakat. Diantaranya di Mengkapan seluas 10 hektare, Tanjung Kuras dan Lalang serta beberapa titik lainnya yang luasnya berkisar 1-2 hektare.

Baca juga: Tujuh hektare lahan di Siak terbakar

Baca juga: Kebakaran lahan mulai marak, DPRD Siak sidak perusahaan sawit

Baca juga: Sam Bimbo berbicara kebakaran hutan dan lahan di Siak


Kapolres turun langsung pada pemadaman di Kecamatan Sungai Apit, bersama tim gabungan Manggala Agni, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Siak, serta Masyarakat Peduli Api setempat yang memadamkan api selama tiga hari berturut-turut.

Ada juga di Kecamatan Mempura yakni di Desa Merempan Hilir dan Kampung Dayun Kecamatan Dayun sekitar satu hektare. Semuanya diketahui adalah lahan masyarakat dan untuk di Tanjung Kuras Kapolres mengisyaratkan sudah ada satu tersangka.

Sementara itu untuk lahan Perusahaan PT BMI, pihaknya melakukan langkah awal yakni pemadaman dulu. Setelah itu akan kerjasama dengan Kepolisian Daerah Riau untuk proses lebih lanjut soal kebakaran lahan milik perusahaan.

"Kita memberikan data awal, seperti kesiapan regu pemadam kebakaran dan sarana yang dilengkapi perusahaan. Mereka (perusahaan) juga ikut membantu pemadaman juga," ungkap Doddy.

Baca juga: Helikopter bom air turut padamkan kebakaran lahan di Siak

Baca juga: Siak sudah tetapkan status siaga darurat karhutla

Baca juga: Polisi ringkus dua pelaku pembakaran lahan di Siak

Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020