Jakarta (ANTARA) - Kompleks Gereja Katedral di Jakarta pada Sabtu disemprot disinfektan dalam upaya mencegah penyebaran virus corona baru penyebab COVID-19.

Aparat Kesdam Jaya, Komando Distrik Militer, Komando Rayon Militer, Kepolisian Sektor, Palang Merah Indonesia (PMI), dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan penyemprotan disinfektan di kompleks gereja itu sejak pukul 09.00 WIB hingga 09.40 WIB disaksikan oleh Pastor Rekan Gereja Katedral Jakarta Romo Bernadus Christian Triyudo, SJ.

"Gereja akan ditutup untuk sterilisasi hingga pukul 15.00 WIB," kata Humas Gereja Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta Susyana Suwadie dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Sabtu.

Gereja akan dibuka kembali untuk persiapan misa pada pukul 16.00 WIB dan 18.00 WIB.

Keuskupan Agung Jakarta mengimbau umat Katolik yang sedang menderita sakit pernapasan seperti batuk, pilek, dan sakit tenggorokan untuk tinggal di rumah dan berobat ke dokter.

Umat Katolik juga diharapkan merawat kebersihan tangan masing-masing, antara lain dengan membawa pembersih tangan sendiri.

Keuskupan Agung Jakarta menganjurkan penerimaan komuni sebaiknya menggunakan tangan.

Baca juga:
Uskup Semarang usulkan penyesuaian tata cara ibadah terkait COVID-19
Masjid Raya Bandung didisinfeksi untuk cegah penularan corona

Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2020