Hari ini ada sembilan orang warga Kabupaten Sangihe yang reaktif....
Sulut, Tahuna (ANTARA) - Juru Bicara Penanganan COVID-19 di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Jopy Thungari mengatakan dari hasil rapid test hari ini terdapat sembilan orang yang reaktif.

"Hari ini ada sembilan orang warga Kabupaten Sangihe yang reaktif setelah di lakukan rapid test," kata Jopy Thungari, di Tahuna, Selasa.

Menurut dia, sembilan orang masyarakat yang reaktif tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Sangihe.

Dua orang dari Kecamatan Tabukan Utara, dengan riwayat perjalanan. Satu orang yang kontak dengan salah satu dari Tabukan Utara

Satu orang dari Kecamatan Tabukan Tengah dengan riwayat perjalanan.

Satu orang dari Tahuna, tanpa riwayat perjalanan. Satu orang dari Kecamatan Manganitu, dengan riwayat perjalanan bolak-balik Tahuna-Manado.

Tiga orang yang kontak dengan orang dari Kecamatan Manganitu, dan punya riwayat perjalanan bolak-balik Tahuna-Manado.
Baca juga: Pasien COVID-19 di Sangihe tidak bertambah


Mereka ini, kata dia, telah dilakukan isolasi dan akan dilakukan pengambilan sampel untuk pemeriksaan swab.

Petugas kesehatan, kata dia, juga telah melakukan rapid test kepada mereka yang memiliki riwayat kontak erat dengan sembilan orang yang hasil rapid test reaktif.

"Semua orang yang telah melakukan kontak dengan sembilan warga yang rapid test reaktif juga dilakukan rapid test sebagai upaya pencegahan," kata dia pula.

Pemerintah kabupaten, kata dia, terus memperketat penerapan protokol kesehatan terhadap setiap pendatang yang masuk ke Kabupaten Sangihe.

"Pemeriksaan di pintu masuk semakin diperketat termasuk kewajiban karantina bagi pelaku perjalanan," kata dia lagi.
Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Kabupaten Sangihe bertambah satu orang

Pewarta: Jerusalem Mendalora
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2020