Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Lampung mencatat dua penambahan pasien positif COVID-19, sehingga total sampai saat ini kasus terkonfirmasi positif virus corona di provinsi tersebut berjumlah 195 orang.

"Kedua pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 itu merupakan warga Bandarlampung," kata Kadiskes Kesehatan Provinsi Lampung Reihana, di Bandarlampung, Minggu.

Ia menjelaskan bahwa pasien positif COVID-19 baru dengan nomor 194 merupakan seorang laki-laki yang berusia 41 tahun dan saat ini sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Lampung.

Baca juga: Kasus baru COVID-19 bertambah 256 orang, Minggu

Sedangkan, lanjut dia, pasien positif COVID-19 dengan nomor 195 merupakan seorang perempuan berusia 28 tahun yang didapatkan dari hasil penelusuran (tracing) pasien sebelumnya yakni nomor 189. Saat ini yang bersangkutan sedang menjalani isolasi mandiri.

Kadiskes itu pun mengungkapkan bahwa pasien sembuh di Lampung juga mengalami penambahan satu orang sehingga saat ini pasien sembuh di wilayahnya berjumlah 155.

"Pasien sembuh kami ini nomor 170 laki-laki dan berasal dari Bandarlampung juga," kata dia.

Kemudian, Reihana juga menyebutkan bahwa ada satu pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal dunia sehingga PDP meninggal di Lampung saat ini berjumlah 31 orang.

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Bengkulu bertambah empat orang

"PDP yang meninggal ini warga Kabupaten Pesawaran, seorang perempuan berusia 66 tahun dengan riwayat penyakit pneumonia, sudah diambil swab-nya tapi hasilnya belum diketahui," jelasnya.

Dia mengatakan bahwa dari 195 kasus konfirmasi positif COVID-19 di Lampung sebanyak 155 orang telah dinyatakan sembuh dengan menyisakan 28 orang yang masih dalam perawatan dan 12 lainnya meninggal dunia.

Kemudian, untuk PDP hingga kini berjumlah 179 orang dengan 142 orang hasil tes usapnya negatif COVID-19, dan menyisakan 6 orang dalam perawatan serta 31 di antaranya meninggal dunia.

"Sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) kita ada sebanyak 3.657 dengan 3.549 telah selesai dipantau selama 14 hari, sembilan di antaranya meninggal dunia dan 99 orang masih dalam pemantauan," katanya.

Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Barito Utara bertambah dua orang
Baca juga: Satu pasien positif COVID-19 kabur ke Banjarmasin
Baca juga: Tambah enam kasus, positif COVID-19 di Kota Bogor meningkat lagi

Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020