Jakarta (ANTARA) - Total 59 pemain National Football League (NFL) dinyatakan positif COVID-19, kata persatuan pemain, dengan para rookie dijadwalkan untuk melapor ke tim mereka pada Selasa waktu setempat, dan kamp pelatihan dibuka untuk semua pemain pada 28 Juli.

Para pemain top menyuarakan keprihatinan dan kemarahan mereka atas kurangnya protokol keamanan COVID-19. NFLPA dan liga pada Senin dilaporkan menyetujui tes virus corona setiap hari untuk semua pemain selama dua pekan pertama kamp.

"Persatuan kami telah mendorong protokol pengujian, pelacakan, dan perawatan yang paling kuat untuk menjaga pemain kami aman," kata NFLPA dalam pernyataannya Senin.

"Protokol pengujian yang kami setujui adalah satu faktor penting yang akan membantu kami kembali bekerja dengan aman dan memberi kami peluang terbaik untuk bermain dan menyelesaikan musim."

Baca juga: ESPN tertarik abadikan kehidupan Kaepernick dalam dokumenter
Baca juga: Pemain MLS dikritik Donald Trump karena aksi berlutut

Pernyataan NFLPA tidak termasuk informasi mengenai rencana untuk tes selama latihan.

Liga tersebut sedang menuju pembukaan musim pada 10 September, dengan kehadiran yang mungkin terbatas di stadion di seluruh negeri karena wabah virus corona.

Major League Soccer (MLS) dan National Basketball Association (NBA), keduanya dioperasikan di "bubble" di Disney World. Orlando, Florida, melaporkan bahwa tidak ada kasus positif baru dalam pengujian terbaru mereka.

MLS sedang di tengah kejuaraan "MLS is Back Tournament," sementara NBA akan melanjutkan musim pada 30 Juli.

Baca juga: Si Kembar Morris sudah tiba di gelembung NBA
Baca juga: Jauh dari ibu selama masa karantina, LeBron James: ini hal terberat
Baca juga: NBA konfirmasi tak ada penambahan kasus COVID-19 sejak 13 Juli

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020