Tanjungpinang (ANTARA) - Kebakaran yang terjadi di Gedung Multimedia SMAN 3 Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Senin siang, menghanguskan 40 unit laptop. 

"Kerugian akibatkan sebagian besar bangunan berikut seisi ruangan, seperti laptop sebanyak 40 unit, alat-alat musik, dan karpet, ludes terbakar," kata Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kota Tanjungpinang, Hantoni, Senin.

Menurut Hantoni, kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir sekitar Rp1 miliar,

Hantoni mengungkapkan, bahwa insiden kebakaran ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.

Baca juga: Kebakaran ruko di Penjaringan diduga akibat korsleting listrik
Baca juga: Dua orang tewas dalam kebakaran ruko di Penjaringan
Baca juga: Ratusan kios pedagang di Pasar Youtefa Abepura ludes terbakar


Sementara laporan kejadian masuk ke operator Pemadam Kebakaran dari pihak sekolah sekitar 14.15 WIB.

Setelah dapat laporan, katanya, sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran berkapasitas 3.000-6.000 ton air diturunkan ke lokasi kejadian. Kemudian, sekitar pukul 15.00 WIB api sudah berhasil dipadamkan.

"Dugaan sementara, kebakaran akibat korsleting listrik," jelasnya.

Pantauan ANTARA, saat ini petugas Pemadam Kebakaran dibantu aparat Kepolisian dan TNI masih berada di lokasi kejadian guna melakukan pendinginan pasca kebakaran.

Tampak di seputaran area kebakaran, ratusan warga antusias melihat petugas berjibaku menjinakkan api. Beberapa warga bahkan ikut membantu petugas mengevakuasi serpihan puing-puing kebakaran.

Pewarta: Ogen
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2020