Koba, Babel, (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengantisipasi munculnya klaster baru penyebaran virus COVID-19.

"Tentu kita tidak ingin muncul klaster baru COVID-19 yaitu klaster pemilu, maka dari awal sudah kami antisipasi," kata Divisi Teknis KPU Bangka Tengah Mahendra Juliansyah di Koba, Minggu.

Pihaknya menerapkan secara ketat protokol kesehatan COVID-19 untuk mengantisipasi penyebaran virus corona baru itu.

Baca juga: KPU terapkan 12 protokol kesehatan dalam Pilkada Mamuju

"Dari awal kami sudah sangat ketat menerapkan protokol kesehatan, terutama dalam tahapan kampanye yang berpotensi mengumpulkan orang dalam jumlah banyak," ujarnya.

Pihaknya juga memastikan semua komisioner dan staf KPU taat protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

"Demikian juga dengan PPK dan KPPS harus dipastikan tidak terpapar virus corona baru, maka dirapid test," ujarnya.

Baca juga: KPU DIY pastikan kesiapan sarana protokol kesehatan di 6.110 TPS

Baca juga: Wagub Jabar minta calon kepala daerah terapkan protokol kesehatan
Pilkada Kabupaten Bangka Tengah diikuti dua pasangan calon yaitu Algafry Rahman-Herry Erfian dan pasangan Didit Srigusjaya-Korari Suwondo.

Algafry Rahman-Herry Erfian diusung tujuh partai politik yaitu Golkar, NasDem, Gerindra, PPP, PAN, PKS dan PKB.

Sementara pasangan Didit Srigusjaya-Korari Suwondo diusung dua partai politik yaitu PDIP dan Partai Demokrat.
#satgascovid19
#ingatpesanibupakaimasker #cucitanganpakaisabun #jagajarak

Pewarta: Ahmadi
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2020