Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengungkapkan proyek Jalan Tol Cengkareng - Kunciran akan menjalani uji layak fungsi (ULF) pada akhir Maret 2021.

Dalam keterangan tertulis dari BPJT yang diterima di Jakarta, Sabtu disebutkan rencananya, pada akhir bulan Maret 2021 juga akan dimulai pelaksanaan Uji Laik Fungsi (ULF) oleh tim evaluasi yang terdiri dari unsur Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia sebelum siap dioperasikan.

Uji layak fungsi tersebut terbagi menjadi pengecekan kualitas konstruksi jalan yang harus memenuhi standar keamanan bagi pengguna jalan yang melintas.

Baca juga: PUPR tingkatkan pemanfaatan teknologi BIM bagi proyek infrastruktur

Nantinya, setelah pelaksanaan uji laik fungsi selesai, sertifikat laik fungsi dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, dan sertifikat laik operasi dari Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR dapat diterbitkan dan selanjutnya dilaksanakan pengoperasian ruas tol tersebut untuk dapat digunakan oleh masyarakat.

Sebagai informasi, Jalan Tol Cengkareng - Batuceper - Kunciran sepanjang 14,19 Km yang merupakan bagian dari ruas tol JORR 2 terbagi menjadi 4 Seksi, yaitu Seksi I (Kunciran – Tirtayasa) Sepanjang 2,04 Km, Seksi II (Tirtayasa – Benteng Betawi) sepanjang 3,52 Km.

Kemudian dilanjutkan Seksi III (Benteng Betawi – H.Sastranegara) sepanjang 6,57 Km, dan yang terakhir Seksi IV (H.Sastranegara – SS Benda) sepanjang 2,06 Km.

Sebelumnya Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Triono Junoasmono didampingi Kepala Bidang Teknik BPJT Ni Komang Rasminiati melaksanakan kunjungan lapangan pada Jum'at, (26/3/21) untuk melakukan pengecekan konstruksi Tol Cengkareng - Kunciran yang saat ini sudah mencapai tahap akhir penyelesaian yakni progres mencapai 94,08 persen.

Dalam pengecekan ruas tol Cengkareng - Kunciran, terdapat sisa pengerjaan tahap akhir yakni sisa pengerjaan rigid pada Jalan Tol tersebut yang ditargetkan akan rampung pada beberaa hari kedepan yakni sabtu dini hari atau minggu pagi.

Kemudian untuk pengerjaan guardrail (pagar pengaman) yang terdapat pada sisi Jalan Tol Cengkareng - Kunciran ditargetkan juga rampung pada akhir bulan Maret 2021.

Baca juga: Kementerian PUPR berharap Tol Serbaraja tumbuhkan kawasan Balaraja
Baca juga: Jelang IPO, Jasamarga Related Business terus kembangkan koridor tol
Baca juga: Tol Trans Sumatera membentang, ekonomi Jambi pun ikut berkembang

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021