Jakarta (ANTARA) - Kantor Staf Presiden (KSP) menyatakan Jalan tol Manado-Bitung yang merupakan jalan tol pertama di Sulawesi Utara akan beroperasi secara penuh Oktober 2021.

"Semua pihak sepakat mempercepat penyelesaian konstruksi. Sehingga, Jalan Tol Manado-Bitung (Mabit) sebagai jalan tol pertama di Sulawesi Utara bisa beroperasi pada Oktober 2021," ujar Deputi I KSP Febry Calvin Tetelepta pada kunjungan kerja monitoring dan evaluasi Proyek Strategis Nasional Tol Mabit di Bitung, Kamis, sebagaimana siaran pers.

Dia mengatakan konstruksi ruas tol Danowudu-Bitung atau ruas penghubung tol tersebut akan selesai Agustus 2021. Dengan demikian, ruas tol ini melengkapi operasional ruas Manado-Danowudu yang telah diresmikan sebelumnya oleh Presiden Joko Widodo pada 29 September 2020 lalu.

Menurut Febry, tersambungnya jalan tol ini akan mendukung kelancaran logistik dan mobilitas masyarakat di Sulawesi Utara. Sehingga pada akhirnya, produktivitas dan daya saing daerah akan semakin meningkat.

Apalagi, kata dia, pemerintah sedang membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Manado-Bitung-Likupang sebagai sentra pertumbuhan ekonomi baru di Bumi Nyiur Melambai.

Febry menegaskan, pembangunan infrastruktur yang masif di Sulawesi Utara adalah wujud kehadiran negara.

“Tujuan utamanya adalah pemerataan dan kesejahteraan masyarakat di sini," kata Febry.

Meski begitu, Febry mengingatkan, tantangan-tantangan di lapangan harus selesai dengan bijak dan tuntas. Dia menekankan kesuksesan pembangunan infrastruktur tidak boleh meninggalkan masalah hukum dan masalah sosial di kemudian hari.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Jasamarga Manado Bitung George Manurung menyampaikan, progres pengadaan tanah telah mencapai 99,19 persen, sedangkan progres pekerjaan konstruksi sebesar 88,99 persen.

“Kami siap mengejar target pembangunan sesuai arahan dari KSP," ujar George.

Pada kesempatan yang sama, Asisten II Pemprov Sulut Praseno Hadi yang mewakili Gubernur Sulut menyatakan dukungan penuh terhadap upaya percepatan penyelesaian konstruksi Tol Mabit.

Sementara, Sekretaris Daerah Kota Bitung Audy Pangemanan mengatakan, Pemkot Bitung akan segera melakukan mediasi bersama masyarakat dalam rangka penanganan dampak sosial di wilayahnya.

Sebagai informasi, selain merupakan tol pertama di Sulawesi Utara, Tol Mabit juga menjadi jalan tol terpanjang di Pulau Sulawesi. Ruas ini melintasi Kota Manado, Kabupaten Minahasa Utara, dan Kota Bitung sepanjang 39 km.

Proyek senilai Rp6,18 triliun ini diselenggarakan dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Baca juga: Secara daring, Presiden resmikan ruas Manado-Danowudu Sulawesi Utara
Baca juga: Volume lalin Tol Trans Sumatera meningkat selama libur Paskah
Baca juga: Pengamat: Jalan Tol Medan-Parapat tingkatkan ekonomi Sumut 0,45 persen

 

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2021