Chicago (ANTARA News) - Lebih dari 250.000 penggemar musik dijadwalkan akan berkumpul di pantai Lake Michigan akhir pekan ini untuk menghadiri festival musik tiga-hari Lollapalooza.

Karnaval musik terkenal tersebut, yang dilahirkan sebagai tayangan jalanan hampir 20 tahun lalu dan dilahirkan kembali pada 2005 sebagai festival tujuan beberapa hari, tahun ini digembar-gemborkan sebagai acara yang menampilkan hampir 200 aksi musik mulai dari diva Lady Gaga sampai legenda reggae Jimmy Cliff dan grup band punk Green Day, sebagaimana dikutip dari Reuters Life!)

Kapasitas harian Lollapalooza telah diperluas hingga 90.000 orang per hari, naik dari jumlah penonton yang hadir pada festival itu tahun lalu. Pada Festival Lollapalooza tahun lalu, sebanyak 75.000 penggemar melewati gerbang setiap hari untuk menyaksikan aksi panggung pemusik dunia.

Penjualan tiket bagi tur konser terbesar di Amerika Utara itu turun 17 persen selama enam bulan pertama 2010 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Namun pengelola Lollapalooza mengatakan penjualan tiket seimbang dengan festival tahun lalu. Mereka menyatakan penonton mungkin mencapai kapasitas yang diperluas pada 2010 ini.

Pendiri festival Lollapalooza, yang juga vokalis Jane`s Addiction, Perry Farrel, menyebut pagelaran Lollapalooza tahun lalu sebagai "bukti resesi", dan telah sering menggembar-gemborkan harga tiket masuk mulai 190 dolar AS sebagai satu dolar per grup band.

Dengan diapit gambar udara Chicago, Lady Gaga dijadwalkan menjadi penampil utama pada malam pertama festival tersebut, Jumat. Biaya produksi tayangannya dilaporkan mencapai angka enam.

Grup rock New York, The Strokes, direncanakan tampil di panggung utara festival yang berseberangan dengan ratu pop itu setelah pembukaan oleh The Black Keys dan Jimmy Cliff.

Aksi dari hari ke hari menampilkan rocker Inggris The xx, grup punk Gypsy, Gogol Berdello, serta Green Day dan rocker pilihan Prancis, Phoenix.
(C003/A024)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010