Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 3.841 calon jamaah haji (CJH) embarkasi Provinsi Aceh telah melakukan vaksinasi COVID-19 dosis pertama atau sekitar 91,74 persen dari total kuota Aceh yang mencapai 4.187 orang untuk tahun 2021.

“Vaksinasi dosis dua di kalangan calon jamaah haji meningkat,” kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Rabu.

Saat ini, kata dia, CJH Aceh yang telah menuntaskan vaksinasi dosis kedua mencapai 3.160 orang atau sekitar 75,47 persen. Bagi mereka vaksinasi dosis kedua dilakukan 14-28 hari setelah menerima suntikan vaksinasi dosis pertama.

Baca juga: Vaksinasi pelayan publik di Kota Bandung telah capai 96,5 persen

Menurut dia tentang waktu vaksinasi yang berbeda tersebut sesuai dengan karakteristik masing-masing CJH. Kata dia bagi CJH usia di bawah 60 tahun, atau yang disebut kelompok risiko tinggi karena hendak ke luar negeri maka vaksinasi dosis kedua dapat dilakukan dalam selang waktu 14 hari.

“Sedangkan bagi kelompok lansia, usia di atas 60 tahun, selang waktu 28 hari antara vaksinasi dosis pertama dengan dosis kedua,” katanya.

Ia menjelaskan Pemerintah Aceh masih terus melakukan vaksinasi COVID-19. Selain CJH, vaksinasi terus dilakukan bagi tenaga kesehatan yang telah mencapai 55.030 orang atau 97,4 persen untuk dosis pertama, dari total target 56.470 orang.

“Tenaga kesehatan yang sudah menuntaskan dosis kedua sebanyak 51.431 orang atau sekitar 91,1 persen,” katanya.

Baca juga: Hanya satu dari 40 batch AstraZeneca dihentikan sementara

Sementara petugas pelayanan publik yang sudah vaksinasi dosis pertama sebanyak 59.966 orang atau 12,5 persen dari target 478.489 orang. Dan petugas pelayanan yang sudah menerima suntikkan dosis kedua sebanyak 45.662 orang atau 9,5 persen.

“Untuk kelompok usia lanjut atau lansia yang telah vaksin dosis pertama sebanyak 3.770 orang atau 0,9 persen, dan yang sudah menuntaskan vaksinasi dosis kedua sebanyak 2.441 orang atau masih 0,6 persen,” katanya, menjelaskan.

Di samping itu, SAG juga mengimbau masyarakat provinsi paling barat Indonesia itu untuk terus disiplin menerapkan protokol kesehatan mulai dari memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

“Hingga kini secara akumulatif kasus COVID-19 di Aceh sudah mencapai 12.615 orang, di antaranya para penyintas yang telah sembuh sebanyak 10.467 orang, pasien yang masih dirawat 1.636 orang dan penderita meninggal dunia sudah mencapai 512 orang,” kata dia.

Baca juga: Ruang isolasi bagi pelaku perjalanan positif COVID-19 di Lampung penuh
Baca juga: Gubernur Jatim ingatkan kepala daerah maksimalkan percepatan vaksinasi

Pewarta: Khalis Surry
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021