Medan (ANTARA) - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kanwil Medan sudah membangun 1.423 Pojok Mantri Desa di berbagai daerah di Sumatera Utara untuk mempermudah layanan perbankan di tengah masyarakat.

"Keberadaan PMD (Pojok Mantri Desa) di Sumatera Utara merupakan wujud nyata 'jemput bola' BRI dan untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan BRI seperti untuk berkomunikasi, bertanya, menabung, mengajukan pinjaman dan lainnya," ujar Wakil Pemimpin Wilayah Bidang Bisnis Mikro Kantor Wilayah BRI Medan, Heru Santosa, di Medan, Senin.

Didampingi Kabag Bisnis Mikro BRI Kanwil Medan, Pelantino, Heru Santosa menyebutkan, mantri BRI (pekerja BRI) berkantor di setiap desa binaannya di seluruh wilayah kerja se-Kanwil BRI Medan.

Dengan berada di daerah nasabah binaannya, maka mantri BRI akan lebih fokus dan lebih cepat menangani semua hal terkait dengan urusan atau bisnis dan kewajiban nasabah binaannya.

Baca juga: BRI Kanwil Medan salurkan kredit mikro Rp2, 8 triliun

"BRI akan terus mengembangkan PMD sejalan dengan komitmen mendukung kebijakan pemerintah untuk memudahkan masyarakat mendapatkan layanan perbankan," katanya.

Juga sekaligus untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya di pedesaan/kelurahan yang jauh dari kota.

PMD juga dibentuk sejalan dengan komitmen BRI untuk terus meningkatkan perekonomian desa khususnya di tengah pandemi COVID-19 dengan pengucuran Kredit Usaha Rakyat (KUR) nya.

Pada tahun 2021, misalnya BRI menargetkan penyaluran KUR untuk usaha mikro dan super mikro sebesar Rp7,769 triliun. Target penyaluran KUR mikro dan super mikro 2021 lebih tinggi dari 2020 yang hanya Rp5,251 triliun.


Baca juga: BRI jadi perusahaan publik paling bernilai di Indonesia versi Forbes

 

Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021